Blog SABDA
16Jan/200

Rapat Kerja YLSA? Kami Menyebutnya Rapat Selebrasi!

Oleh:

Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), pengertian rapat kerja (raker) adalah "sidang untuk membahas masalah yang berkenaan dengan bidang pekerjaan yang dihadapi" atau "pertemuan staf untuk membahas hal-hal yang berhubungan dengan pelaksanaan tugas suatu instansi". Sejatinya, pada akhir tiap semester, Yayasan Lembaga SABDA (YLSA) memang rutin menggelar raker. Biasanya, yang dibahas adalah laporan dan pertanggungjawaban kerja divisi untuk kurun waktu satu semester. Oleh para staf dan pemimpin, raker ini digunakan sebagai titik penanda dari akhir satu periode kerja sekaligus awal periode kerja yang baru. Pada Desember 2019, dilaksanakanlah raker YLSA … eh, rapat selebrasi YLSA.

Cetak tulisan ini Cetak tulisan ini
10Jan/201

Roadshow Pertama Sang Pujangga SABDA

Oleh:

Halo Sobat SABDA, apa kabar? Kiranya Tuhan terus memberikan kesehatan kepada sobat SABDA di mana pun Anda berada. Kali ini, saya ingin berbagi pengalaman pertama saya dalam mengikuti Roadshow SABDA di GBI Tasikmadu, pada 23 November 2019. Bukan hanya saya yang ikut, tetapi ada mbak Evie, mbak Kun, Nehemia, dan Ibu Yulia juga. Kebetulan, Ibu Yulia mendapatkan kesempatan menjadi salah satu narasumber pada acara yang bertemakan Netizen On Track tersebut. Tema ini sangat tepat untuk pergumulan dunia remaja Kristen sekarang, yang pada umumnya sangat aktif menggunakan media sosial sebagai sarana berbagi, baik informasi maupun curhatan hati.

Cetak tulisan ini Cetak tulisan ini
30Oct/191

Celebrating God Works — #SABDA25: Now, New, and Next

Oleh:

Oleh: Pingkan

Shalom, perkenalkan nama saya Pingkan, staf baru di Yayasan Lembaga SABDA (YLSA) yang masih dalam masa percobaan. Saat saya bergabung pada akhir September 2019, suasana kantor ternyata sedang hectic karena persiapan acara Ultah #SABDA25 yang akan diadakan pada 14 Oktober 2019. Kendati demikian, saya senang sekali bisa ikut berpartisipasi mempersiapkan acara besar tersebut. Dalam waktu yang singkat, saya belajar banyak hal, baik mengenai SABDA, lingkup pelayanannya, hingga kerendahan hati untuk mendengar isi hati Tuhan. Menurut saya, masa persiapan acara Ultah SABDA ini tidak kalah penting dari acara itu sendiri. Kami bergumul untuk banyak hal dan bersandar sepenuhnya kepada Tuhan yang punya acara. Kami juga memohon agar hati kami terus dimurnikan dan membawa kemuliaan bagi Dia melalui segala hal yang kami lakukan.

Cetak tulisan ini Cetak tulisan ini
13May/191

Dari Balik Layar Proyek Tetelestai Indonesia

Oleh:

Sejak Juni 2018, Yayasan lembaga SABDA (YLSA) mulai mengerjakan proyek Tetelestai Indonesia. Apa itu proyek Tetelestai?

Cetak tulisan ini Cetak tulisan ini
2Apr/185

Serangan Pasukan Rayap di Griya SABDA

Oleh:

Oleh: Maskunarti

Shalom, pembaca setia blog SABDA yang terkasih dalam Kristus!

Pada Jumat, 16 Maret 2018, seusai acara persekutuan doa, seluruh staf SABDA dikejutkan dengan munculnya pasukan rayap yang menyerbu beberapa rak buku di perpustakaan. Kak Elly yang pertama berteriak: "Ada rayap!" sembari menunjukkan foto rayap di beberapa rak buku yang diambil melalui kamera handphone-nya. Hal itu membuat kami terkejut dan panik. Saya bertanya-tanya, "Dari mana ya rayap-rayap tersebut datang?" Kepanikan kami ada alasannya. Ruang training di Griya SABDA (GS) juga merupakan perpustakaan YLSA yang penuh dengan buku. Kalau ada rayap, itu berarti buku-buku tersebut sedang terancam keselamatannya.

Cetak tulisan ini Cetak tulisan ini
2Mar/182

PA Perdana di SABDA Membawa Dampak Besar

Oleh:

Oleh:*Nehemia

Shalom, Perkenalkan nama saya Nehemia Meirardfeldin Krisprianugraha. Saya adalah staf magang dari SMK Bhina Karya, Karanganyar. Puji Tuhan, saya ditempatkan di SABDA, dan sudah berada di SABDA selama beberapa minggu. Kali ini, saya akan berbagi pengalaman selama di SABDA. Di SABDA, saya belajar banyak hal yang belum pernah saya lakukan sebelumnya. Di sini, saya tidak hanya belajar bekerja, tetapi belajar bertumbuh secara rohani.

Cetak tulisan ini Cetak tulisan ini
20Nov/171

Pengalaman Magang Dua Bulan

Oleh:

Oleh: *Lidya

Halo teman-teman semua. Perkenalkan nama saya Lidya Putnarubun, saya adalah mahasiswi Sastra Inggris dari Universitas Kristen Satya Wacana, Salatiga. Puji syukur, dengan penyertaan Tuhan pada semester ke-7 ini, saya mendapat kesempatan untuk magang di Yayasan Lembaga SABDA (YLSA) selama dua bulan. Saya magang tidak sendiri karena ada beberapa kawan magang lain, yaitu Dita, Jean, Ryan, dan Jessica. Walaupun belum saling mengenal dekat, tidak butuh waktu lama untuk kami saling akrab. Selain karena berasal dari program studi yang sama dan angkatan yang sama, kami juga dari kelas yang sama meskipun kami memilih konsentrasi yang berbeda.

Cetak tulisan ini Cetak tulisan ini
6Oct/170

Perjalanan Awal dengan Duo “S” — SABDA dan SOLO

Oleh:

Oleh: Jean Amanda

Shalom, nama saya Manda, berasal dari Ambon, Maluku. Saya mahasiswa Universitas Kristen Satya Wacana, Salatiga, yang sedang menjalani program magang di Yayasan Lembaga SABDA bersama dengan empat teman saya, yaitu Handa, Jessica, Dita, dan Lidya. Pada kali ini, saya ingin berbagi cerita tentang awal perjalanan saya dalam menjalankan tanggung jawab di tempat yang baru. SABDA adalah keluarga yang menyambut kehadiran kami semua. Mulai dari staf hingga pemimpinnya menerima kami dengan sukacita, pada 4 September 2017.

Cetak tulisan ini Cetak tulisan ini
3Aug/172

Adaptasi Awal di Tempat Magang (SABDA)

Oleh:

Oleh:*David Kristian

Perkenalkan, saya David, salah satu mahasiswa dari U. K. PETRA yang sedang melakukan magang di YLSA sampai 24 Agustus 2017. Tidak terasa, sebentar lagi saya akan menyelesaikan masa magang di Yayasan Lembaga SABDA. Dalam blog ini, saya ingin membagikan pengalaman awal proses magang di YLSA.

Pada awal proses magang, perasaan saya campur aduk dan bingung. Saat mendaftar magang, kiriman email saya lama tak kunjung mendapat balasan, bahkan sempat membuat saya berpikir ulang tentang kemungkinan magang di SABDA. Akhirnya, surat konfirmasi dari SABDA saya terima. Saya sangat bahagia karena sekarang saya jelas mendapat tempat magang. Eh, ternyata pergumulan masih belum selesai karena dengan magang di SABDA, saya harus mengorbankan tanggung jawab pelayanan di kampus. Namun, saya tetap bersyukur karena saya menganggap keberadaan saya di sini sudah melalui penyertaan Tuhan yang memiliki rencana buat saya dan teman-teman di sini.

Cetak tulisan ini Cetak tulisan ini