SABDA Live Vision Talks Sesi “PA, MedSos, dan Digital Native”
Presentasi berjudul "Media Sosial untuk Studi Alkitab bagi Digital Native" ini berisi materi tentang salah satu pendekatan untuk menjangkau anak-anak muda agar kembali mencintai firman Tuhan, yaitu menjangkau melalui media sosial. Presentasi ini dipaparkan dalam salah satu sesi SABDA Live Zoom meeting, pada Mei 2020, dengan tajuk "PA, MedSos, dan Digital Native".
Cetak tulisan iniSABDA Live Vision Talks Seri “Pentingnya PA dan Gereja”
Pada 14 Mei 2020 yang lalu, saya mendapat tugas untuk menyampaikan presentasi di platform SABDA Live. Dalam presentasi yang berjudul "Pentingnya PA dan Gereja" itu, saya memaparkan tentang signifikansi Pendalaman Alkitab untuk membangun keterampilan jemaat dalam mendalami Alkitab dan bagaimana gereja menjadi wadah yang sangat vital bagi pertumbuhan mereka.
Cetak tulisan iniIT4GOD: Teknologi dan Tuhan?
Bagaimanakah seharusnya orang Kristen menempatkan teknologi dalam kehidupan pribadi serta pelayanannya kepada Tuhan dan sesama? Materi presentasi berjudul "IT4GOD: Teknologi dan Tuhan?" ini membahas perspektif alkitabiah untuk menjawab pertanyaan tersebut dengan meninjau kembali hubungan antara teknologi dan Tuhan.
Cetak tulisan iniPelajaran dari +ED Mini di YLSA: Menghadapi Krisis
Setiap Senin, kami mengikuti +ED Mini internal YLSA yang disampaikan oleh staf YLSA secara bergantian. Pada Senin, 20 April 2020, tibalah giliran Melisa menyampaikan materi +ED-nya yang disajikan dalam bentuk video berdurasi 7 menit. Video ini berupa potongan khotbah dari Pdt. Antonius Steven Un yang berjudul "Menghadapi Krisis".
Cetak tulisan iniBelajar dari +ED Talks “The Next Outbreak? We’re not ready”
Setiap Senin, SABDA mengadakan +ED Mini, yang bertujuan untuk menambah wawasan dan sebagai salah satu sarana untuk melatih public speaking bagi staf SABDA. Biasanya, kami mengikuti +ED Mini ini di kantor. Namun, karena SABDA taat anjuran pemerintah dan turut ambil bagian dalam memerangi COVID-19, saya dan beberapa staf lainnya yang bekerja di rumah mengikutinya secara online.
Cetak tulisan iniRahasia Memberikan Masukan yang Hebat
Mempelajari sesuatu yang baru (ataupun mempelajari yang lama dengan cara-cara baru) adalah kunci untuk meningkatkan kreativitas, sekaligus menjadi investasi berharga untuk masa depan. Bagi staf YLSA , kesempatan untuk itu datang setiap Senin bersamaan dengan +ED Mini yang disampaikan dari/oleh/untuk sesama staf. Dan, salah satu yang berkesan bagi saya adalah ketika kami semua belajar tentang "cara memberikan masukan yang baik" dari materi dalam +ED Mini yang dibawakan oleh Pingkan pada Senin, 6 April 2020 lalu.
Cetak tulisan iniPelatihan Software SABDA dan #Ayo-PA! di STT INTHEOS
Pendalaman Alkitab adalah hal yang penting untuk seorang mahasiswa/i teologi. Tidak hanya dibekali dengan materi teori-teori kekristenan yang memenuhi isi kepala, tetapi juga kebutuhan rohani dengan membaca dan mendalami firman Tuhan. Hal itu perlu agar ada keseimbangan pengertian teori kekristenan dan pemahaman akan firman Tuhan. Inilah yang diharapkan terekspresi dalam tindakan ketika melayani ataupun menjalani kehidupan sehari-hari.
SABDA berkesempatan melakukan pelatihan Bible Study dengan alat-alat studi Alkitab dari SABDA (Software SABDA dan
aplikasi Android) untuk PA. Pelatihan dibagi menjadi dua kelompok. Kelompok pertama menerima materi Pendalaman Alkitab dengan menggunakan Software SABDA bagi mereka yang memiliki dan membawa laptop. Sementara itu, kelompok kedua menerima materi Pendalaman Alkitab dengan aplikasi Android (Alkitab, Kamus Alkitab, AlkiPEDIA, Tafsiran Alkitab, dan Peta Alkitab) bagi mereka yang membawa gawai pintar (smartphone). Sehari sebelum pelatihan, saya berkesempatan melihat kondisi tempat untuk mempersiapkan proses pelatihan esok hari -- melihat posisi stop kontak (colokan listrik), kondisi gedung, jarak stop kontak, dan alat-alat pendukung presentasi. Rupanya, keadaan tempat ini tidak jauh berbeda dengan keadaan empat tahun yang lalu, ketika saya masih menimba ilmu di sini, jadi saya cukup tahu kondisi lapangan. Setelah pengecekan kondisi tempat dirasa cukup, kami pulang kembali ke kantor untuk memberi laporan dan menyiapkan alat-alat yang diperlukan untuk pelatihan esok hari.
Pengalaman Mengikuti Pelatihan Pembuatan Alat Studi Alkitab dalam Bahasa Suku
Pada 17-21 Februari 2020, saya bersyukur menjadi peserta Pelatihan "Making Bible Study Tools in Your Language" selama satu minggu di Griya SABDA. Wah, ini adalah pengalaman luar biasa karena pertama kalinya saya menghabiskan waktu seminggu untuk membuat alat studi Alkitab dengan teman-teman dari berbagai suku di Indonesia, yaitu Batak, Jawa, Rote, Papua, Toraja, Nias, Makasar, Sunda, dsb..
Cetak tulisan iniPelajaran dari TED-Mini di YLSA: Dua Kebohongan yang Menakutkan
Mengakhiri Januari 2020 dengan excitement tinggi setelah berhasil melewati bulan pertama tahun 2020. Awal Februari, saya langsung dihadapkan dengan kebiasaan yang lumayan baru di kantor, yaitu presentasi TED-Mini. Sebenarnya, kebiasaan positif ini sudah berlangsung sejak tahun 2019 lalu (atau mungkin malah sudah ada sejak sebelum saya bergabung di sini). TED-Mini sendiri kurang lebih terinspirasi oleh kegiatan TEDx/talk (Technology, Entertainment, and Design), yang dimulai di Amerika pada tahun 1984. Semangat dari kegiatan TEDx/talk sendiri adalah Ideas Worth Spreading, yang berarti "sebuah ilmu atau ide akan lebih berguna apabila dapat disebarkan kepada banyak orang". Semangat inilah yang agaknya coba diadaptasi oleh Yayasan Lembaga SABDA (YLSA), secara khusus guna menanamkan kebiasaan melakukan riset serta meningkatkan kecakapan berbicara di depan publik (public speaking) untuk para staf di dalamnya. Meskipun hampir serupa dengan prinsip TED pada umumnya, yaitu "berbagi ide/ilmu apa pun", tetapi bedanya, TED-Mini di YLSA haruslah mengandung "nilai kebenaran dari Allah" (meskipun tidak selamanya harus tentang Alkitab dan Alkitab). Jadi, materi TED-Mini tidak hanya memuaskan sisi kognitif para audiens, namun juga bisa diambil pelajarannya. Setelah memaparkan terms and conditions pada pertemuan sebelumnya, hari Senin, 3 Februari 2020, pemateri pertama maju ke depan membawakan sebuah video dari Pastor Francis Chan bertajuk "Dua Kebohongan yang Menakutkan". Blog ini ditulis sebagai bentuk tanggapan sekaligus refleksi saya setelah menyaksikan video tersebut.
Cetak tulisan iniStaf YLSA Mengikuti Training “Talent is Never Enough”
Oleh: Tika
Pada 22 -- 23 Juli 2017, saya beserta tiga rekan kerja saya di SABDA, yaitu Evie, Liza, dan Hadi, mendapat kesempatan untuk kembali mengikuti training kepemimpinan, training ini merupakan hasil kerja sama tim EQUIP dan tim TOTAL (Training and develOpment for TodAy Leader). Tema kali ini berjudul "Talent is Never Enough". Ini adalah tema terakhir dari enam seri tema training kepemimpinan yang diambil dari buku dan modul John C. Maxwell. Namun, bagi peserta yang belum mengikuti seluruh seri training ini, masih ada kesempatan untuk mengikutinya pada kesempatan berikutnya karena training ini akan terus berulang. Sementara itu, bagi peserta yang sudah menyelesaikan keenam training tersebut, seperti Evie dan Hadi, mereka mendapatkan mandat untuk membagikan ilmu yang didapat kepada orang lain dan ada kesempatan untuk mendapatkan sertifikat dari John C. Maxwell.
Cetak tulisan ini