Blog SABDA
18May/230

“Coffee” dan Kecanduan? Seberapa Besar Bahayanya?

Oleh:

Ketika Sahabat SABDA mendengar kata coffee dan kecanduan, apa yang terlintas di pikiran Anda? Kemungkinan ada yang berpikir tentang bahaya dari kedua hal tersebut. Hal yang sama juga dirasakan ketika pada April lalu kelompok diskusi Growing Together mengangkat tema Coffee dan Kecanduan (Looking at Modern Life).

Cetak tulisan ini Cetak tulisan ini
22Jun/220

Kelas PPB: Menjelajahi Dunia Alkitab Perjanjian Baru

Oleh:

Hai, Sahabat SABDA. Saya sungguh bersukacita karena dapat menyapa Sahabat lagi melalui blog ini. Kali ini, saya tidak akan bercerita banyak karena saya akan membagikan beberapa testimoni dari peserta yang mengikuti kelas Pembimbing Perjanjian Baru (PPB) . Kelas diskusi yang berlangsung pada 8 - 15 Juni 2022 akhirnya meluluskan 75 peserta dari 93 orang yang mengikuti. Wow, puji Tuhan! Kiranya seluruh peserta yang sudah lulus bisa mendapatkan bekal untuk semakin serius mendalami dan mengenal dunia Alkitab Perjanjian Baru.

Cetak tulisan ini Cetak tulisan ini
26May/220

Sistem Baru, Semangat Baru di Kelas DIK 2

Oleh:

SABDA Live sudah menyelenggarakan beberapa kelas diskusi online dan terus berusaha melakukan perubahan yang berguna untuk kemajuan kelas. Kami juga mendapat banyak masukan dari peserta kelas MLC melalui form evaluasi yang biasa kami kirimkan menjelang akhir kelas. Beberapa masukannya bagus, dan tim SABDA Live merasa perlu untuk melakukan perubahan sistem pelaksanaan kelas online agar semakin efektif.

Cetak tulisan ini Cetak tulisan ini
13Aug/182

Diskusi Buku “Pencobaan” di Klub Buku SABDA

Oleh:

Oleh: Santi

Di tengah-tengah kesibukan tim SABDA mengerjakan proyek Alkitab Yang Terbuka (AYT), tim Penjangkauan YLSA membuka diskusi buku pada pertengahan semester I lalu. Buku "Pencobaan" karya John Owen yang diterbitkan oleh Momentum menjadi bahan diskusi di Klub e-Buku SABDA periode Juni-Juli 2018. Dengan 32 peserta dan seorang moderator, diskusi KBS bisa berlangsung dengan lancar dan dinamika diskusi cukup menarik.

Cetak tulisan ini Cetak tulisan ini
1Sep/160

Diskusi Facebook Grup e-BinaAnak “Mewujudkan Gereja Ramah Anak”

Oleh:

Dalam suasana memperingati Hari Anak Nasional 2016, Yayasan Lembaga SABDA mengadakan diskusi grup e-BinaAnak di Facebook yang dijalankan oleh tim Pendidikan Kristen.

Diskusi ini diikuti oleh 17 orang yang terlibat dan aktif dalam pelayanan anak. Salah satunya adalah saya. 🙂 Bagi saya sendiri, mengikuti diskusi ini sangat memberkati. Tidak hanya diperkaya dengan artikel yang telah di-posting moderator, tetapi setiap sharing dari para peserta sangat memperkaya saya untuk melihat pentingnya mewujudkan gereja yang ramah anak. Artikel ini mengajak seluruh anggota grup untuk mendeskripsikan, menganalisa, dan menerapkan gereja yang ramah anak. Tujuan dari gereja yang ramah anak ini adalah kita (gereja) bisa terlibat dengan anak-anak, dengan cara memulai dari diri sendiri, mengetahui posisi kita, temukan tempat di mana kita bergabung, dan melibatkan diri dalam pelayanan anak. Gereja yang ramah anak bukan hanya tugas segelintir guru sekolah minggunya saja, semua jemaat perlu terlibat dalam mewujudkan gereja yang ramah anak.

Cetak tulisan ini Cetak tulisan ini
6Oct/143

@SABDA Perdana: Diskusi Terbuka “Pengaruh Media Sosial dalam Kehidupan Orang Kristen”

Oleh:

Oleh: Wiwin*

Perkenalkan, nama saya Wiwin. Sudah sekitar 1 bulan, saya bergabung dalam pelayanan YLSA. Pada kesempatan ini, saya ingin berbagi tentang salah satu acara yang baru saja saya ikuti di YLSA. Ulang tahun YLSA ke-20 sudah dibuka dengan seminar TI yang dibawakan oleh Bapak Tjahjadi Rameli Lie pada tanggal 1 Oktober 2014 yang lalu. Selanjutnya, masih dalam rangka memperingati hari ulang tahun YLSA ke-20, selama bulan Oktober ini, YLSA akan mengadakan serentetan "event" yang dinamakan "@SABDA". Konsep dari @SABDA adalah sebagai tempat "hangout" untuk bertemu, belajar, berdiskusi, dan berbagi. @SABDA diadakan setiap hari Senin dan Rabu pkl. 18.30 - 21.00 di Griya SABDA.

Cetak tulisan ini Cetak tulisan ini
6May/1120

PA Bersama di Facebook Group YLSA

Oleh:

Saya sangat bersukacita bekerja di YLSA. Pasalnya, YLSA sangat memerhatikan kehidupan rohani staf-stafnya. Salah satu bentuk kegiatan yang diadakan di kantor YLSA adalah PA setiap pagi. Dalam Blog SABDA ini, Anda dapat membaca banyak cerita dari kami saat belajar mempraktikkan metode-metode PA di YLSA.

Nah, mulai awal tahun 2011 ini ada bentuk kegiatan PA baru yang sangat menarik dan interaktif karena memanfaatkan teknologi Facebook, yaitu Facebook Group e-Renungan Harian dan Facebook Group e-Santapan Harian. Bentuk PA ini membuka mata saya karena ternyata Facebook tidak hanya bisa digunakan untuk update status, update foto, atau kirim-kirim komentar saja. Dengan 'Facebook'an, ternyata wawasan kerohanian saya bertambah dan iman saya pun kian bertumbuh.

Cetak tulisan ini Cetak tulisan ini
5Nov/094

Kelas PESTA: Tempat Belajar dan Bertumbuh

Oleh:

kelas_pesta_tempat_belajar_dan_bertumbuhSeperti kata pepatah "tak kenal maka tak sayang", maka saya akan memperkenalkan diri supaya dikenal dan mudah-mudahan suatu ketika nanti juga bisa disayang .... Nama saya Desi Rianto. Supaya tidak disangka wanita, maka saya lebih suka dipanggil Ryan. Tidak terasa sudah 3 bulan saya bekerja dan melayani di YLSA. Selama 3 bulan itu, YLSA telah banyak membantu dan membekali saya untuk dapat bekerja dan melayani dengan baik. Pada masa yang akan datang, saya ingin belajar lebih banyak lagi.

Cetak tulisan ini Cetak tulisan ini
17Sep/092

PESTA: DIK Juli ’09 dan KRP September ’09

Oleh:

Puji Tuhan! Kelas PESTA DIK periode Juli 2009 sudah berakhir. DIK adalah singkatan dari Dasar-Dasar Iman Kristen, kursus wajib yang harus diikuti oleh peserta baru. Hasil kelulusan kelas DIK Juli '09 ini sudah diumumkan -- ada 10 peserta yang lulus dan 6 peserta yang harus mengulang. Walaupun cukup banyak yang belum lulus, tapi menurut saya, kelas diskusi DIK ini berjalan dengan lancar. Setiap termin diskusi selalu mendapatkan respons yang ramai dari peserta. Semangat para peserta memang luar biasa dan saya semakin termotivasi lagi melayani di PESTA. Walaupun mereka belum pernah bertemu, kecuali lewat email, keakraban di antara peserta pun sangat terasa.

Cetak tulisan ini Cetak tulisan ini