Magang Seru di SABDA: Bertumbuh secara Rohani dan Melayani secara Digital
Oleh: Agas
Shalom Sahabat SABDA! Berjumpa lagi dengan saya, Agas, staf magang di Yayasan Lembaga SABDA. Saya magang selama 2 bulan, tepatnya 20 Maret hingga 21 Mei 2024. Saya bersyukur atas penyertaan Tuhan sehingga bisa menjalani program magang dan berkontribusi dalam pelayanan di SABDA dengan baik dan lancar. Selama 2 bulan di SABDA, saya belajar untuk melayani Tuhan di bidang digital, khususnya sisi pengembangan konten-konten rohani untuk platform media digital.
Cetak tulisan iniMinggu Pertama Magang di YLSA
Oleh: Agas
Shalom Sahabat SABDA. Saya Agastya Petra Budiyana, staf magang di Yayasan Lembaga SABDA (YLSA). Keputusan mengambil program magang di YLSA bermula ketika saya ingin terlibat dalam pelayanan digital. Sebagai staf magang, saya diajak untuk terlibat aktif dalam kegiatan pelayanan sesuai dengan minat dan bakat saya, yaitu bidang desain grafis.
Cetak tulisan iniDivisi Content Pakai AI, Senangnya!
Seperti judulnya, saya senang ada Artificial Intelligence (AI) yang semakin hari makin menolong pengerjaan tugas-tugas dalam Divisi Content. Asyik!! Wah, penasaran 'kan AI apa saja sih yang sudah kami pakai? Pastinya, ada beberapa AI nih yang sudah dipakai. Eitz, sebelum saya ceritakan tentang AI dalam Divisi Content, saya ingin cerita mengapa Divisi Content ikutan pakai AI seperti divisi-divisi lainnya.
Cetak tulisan iniAI? Apa Itu? SABDA Live Juga Pakai AI Kok
Hai, Sahabat SABDA. Apakah Sahabat SABDA sudah pernah atau sering mendengar istilah Artificial Intelligence (AI)? Ya, AI belakangan ini memang sangat viral. Beragam pendapat pun bermunculan sehubungan dengan viralnya teknologi AI ini. Ada orang-orang yang sangat setuju, ada yang sangat ketakutan, ada yang biasa-biasa saja. Di SABDA, bagaimana ya
Cetak tulisan iniDigital Platform dan AI
Shalom Sahabat SABDA, kiranya Anda semua dalam keadaan sehat selalu ya. Kali ini, saya ingin membagikan cerita yang sedang viral di dunia teknologi... wkwkwk. Pasti Sahabat SABDA sudah tidak asing dengan Artificial Intelligence (AI) bukan? Walaupun masih ada pro dan kontra terkait AI, SABDA tetap melihat peluang positif dari AI dan memanfaatkan semaksimal mungkin penggunaan AI untuk membantu pengerjaan tugas dari masing-masing divisi.
Cetak tulisan iniApa dan Mengapa AI?
Oleh: Sebastian
Halo Sahabat SABDA, perkenalkan saya Sebastian Jonathan, mahasiswa magang dari PETRA. Pada Senin, 24 Juli 2023, saya berkesempatan untuk mengikuti acara AITalks secara online pertama kali di SABDA. Acara ini berjudul Mengapa AI?, bersama Pak Eka Baskara dan Pak Max sebagai narasumber, dan Bu Yulia sebagai moderator, membahas apa dan mengapa kita menggunakan Artificial Intelligence (AI). Banyak orang mengetahui AI dan merasa terkagum akan kemampuannya yang luar biasa. Namun, timbul juga rasa skeptis, ragu, dan takut mengenai perkembangan AI yang pesat dan pengaruhnya yang besar terhadap dunia.
Cetak tulisan iniMagang di SABDA, Sulit tetapi Bisa
Penulis: Anju S
Semakin dijalani, rasanya semakin menantang, dan saya merasa semakin banyak belajar hal baru di SABDA. Semakin banyak belajar, semakin saya merasa ada banyak hal yang masih belum saya ketahui. Saya bersyukur karena diberi kesempatan untuk melayani di SABDA selama dua bulan. Saya yakin ini bukan sebuah kebetulan. Harapan saya, apa yang telah saya dapatkan di SABDA bisa saya bagikan kepada teman-teman lainnya.
Cetak tulisan iniTeknologi untuk Tuhan
Oleh: Yemima Gultom & Dewi Sitorus
SABDA mengadakan kelas Studi Alkitab Digital (SAD) dengan tujuan, memperkenalkan kurikulum studi Alkitab berbasis digital sehingga kampus atau mahasiswa bisa dibekali pemahaman studi Alkitab dengan mindset digital . Puji Tuhan, kelas SAD di Intheos telah berjalan dengan baik satu semester ini.
Cetak tulisan iniTeknologi Itu Peluang (Bukan Ancaman) bagi Gereja
"... Akan tetapi, mereka menyimpan anggur yang baru ke kantong kulit yang baru pula sehingga keduanya terpelihara." (Matius 9:17c, AYT)
Saya tertarik ketika melihat bagian ini dijadikan sebagai ayat pembuka dalam seminar Go Grow! Church Ministry, Digitally! yang dibawakan Pastor Liem Pik Djiang, M.Th pada 18 April 2023. Ayat tersebut menjadi sangat relevan ketika dipakai dalam konteks pelayanan gereja pada zaman digital ini. Anggur sendiri dapat melambangkan sesuatu yang ilahi dari Tuhan, bisa berupa hikmat, pengertian yang Tuhan bukakan, sistem yang baru, strategi yang baru, dsb. Sementara, kantong kulit lama bisa berarti tradisi keagamaan yang sudah lama, yang sudah bercampur dengan tradisi manusia, yang bisa bersifat mengikat/terikat dan kurang fleksibel. Dalam konteks pelayanan gereja zaman modern, gereja juga dapat terikat dengan tradisi atau kebiasaan lama, dan sulit, atau bahkan, tidak dapat menerima cara-cara atau sistem yang baru jika mereka berpandangan sempit dan kolot. Itu juga yang mungkin jadi penyebab mengapa gereja banyak ditinggalkan oleh anak muda atau generasi milenial. Zaman makin modern, tetapi gereja tetap tinggal pada abad ke-18 atau 19. Ga nyambung, euy.
Cetak tulisan iniYuk Kenalan dengan Mitra SABDA, Meilania Chen
Hai, Sahabat SABDA .... Senang banget rasanya bisa menyapa Sahabat SABDA lagi melalui pengalaman-pengalaman yang saya dapatkan di Yayasan Lembaga SABDA. Kali ini, saya mau berbagi tentang keseruan saya saat mengikuti acara rutin SABDA, yaitu Kenal Mitra, bersama pegiat anak dan penulis buku, Ibu Meilania Chen, di Instagram Live @sabda_ylsa pada Senin, 12 Desember 2022.
Cetak tulisan ini