Penulis TamuOleh: Rency*
Tanggal 2 Juli 2013, tepatnya hari Selasa, pukul 08.00, semua staf YLSA sudah berkumpul di ruang perpustakaan baru untuk mengikuti raker mini. Beberapa hari sebelum diadakan raker mini ini, Bu Yulia dan Mbak Evi sering mengingatkan tentang laporan tengah tahun yang sudah harus selesai pada tanggal 28 Juni 2013. Ketika membicarakan tentang raker dan laporan, sebagai mahasiswa yang sedang magang di YLSA, aku sedikit bingung, apa sih raker dan seperti apa sih laporannya? Apalagi setiap pagi ketika doa pagi, Mbak Ade selalu bergumul tentang laporan, semakin menambah tanda tanya di dalam pikiranku.
Ketika pertama kali aku memutuskan untuk magang di YLSA, aku hanya berpikir bahwa YLSA adalah software house yang membuat software Alkitab. Namun, pikiran itu berubah setelah aku mengikuti raker mini. Kenapa? Karena setelah melihat semua divisi melaporkan apa yang sudah mereka kerjakan selama setengah tahun ini, maka aku baru tahu ternyata YLSA bukan sekadar software house yang membuat software Alkitab. Banyak sekali yang dilakukan YLSA untuk menyebarkan Firman Tuhan kepada semua orang melalui teknologi. “That’s amazing!” Yah, sama seperti cita-citaku untuk menggunakan semua kemampuanku untuk memuliakan nama Tuhan. Dalam raker ini semua presentasi hasil kerja semua divisi selama setengah tahun dilaporkan dengan baik dan cukup jelas sehingga dapat menjawab semua pertanyaan yang ada di benakku.
Satu presentasi yang menggelitik adalah ketika Mas Ryan, dari divisi PESTA melaporkan tentang peserta yang gugur setelah mendaftar di kelas PESTA karena tidak menyelesaikan tugas tertulis yang harus dikerjakan peserta sebelum dapat ikut dalam kelas PESTA. Kadang peserta lupa menyelesaikan tugas, padahal sudah diingatkan lewat email, SMS, bahkan di ‘miss call’ supaya menyelesaikan tugas. Hahahahaha… Aku jadi ingat kalau aku juga pernah mendaftar ikut kelas PESTA, tetapi hanya mengerjakan tiga tugas, setelah itu males. Setiap kali ada pembukaan kelas DIK, aku selalu mendapat email supaya melanjutkan tugas yang belum aku selesaikan. Namun, kok aku belum pernah di ‘miss call’ sama Mas Ryan? 😛
Raker mini ini berjalan dengan baik, ditambah dengan kuliah gratis tentang manajemen perusahaan. Pengetahuan baru yang tidak mungkin saya dapatkan dari kuliah, tetapi bisa saya dapatkan di sini. Inilah tujuan saya berada di sini.
“I’m so thankful to be here“, karena aku bisa bertumbuh lebih banyak, bukan hanya pengetahuanku tentang dunia kerja, tetapi juga pengetahuanku tentang Tuhan. Satu hal yang berkesan dari raker mini ini adalah ada banyak makanan. Kalau setiap hari raker gitu lama-lama tambah gendut. Hahahahahahha. Raker ini berlangsung dari pukul 08.00 — 17.00. Capek sih, tetapi tidak sebanding dengan pengetahuan baru yang aku dapat dari sini. “Thank you and God bless!!!”
*Rency adalah staf magang yang membantu divisi ITS di YLSA.
Ryannathan
Amien… Maju terus di dalam Tuhan…
Senang kedatangan dua staf magang, yaitu Sinta dan Jojo… Ups.. Maksudku Rency dan Jojo (Jojo ditunggu blog-nya ya..hehe). Tengs Ren, sudah berbagi di blog SABDA. Semoga blog ini bisa semakin memperkenalkan pelayanan YLSA dan menjadi semangat bagi semua staf untuk memberikan yang terbaik bagi pelayanan YLSA. Sukses juga untuk penyelesaian tugas akhirnya yah. Semoga pengalamanmu di YLSA semakin mempersiapkanmu untuk rencana setelah lulus nanti. :). Tuhan Yesus memberkati! 🙂
Bersyukur dengan raker mini yang telah dilaksanakan. Dari raker mini, aku merasa disitulah cara Tuhan bekerja untuk selalu mengontrol kita, mengingatkan kita, dan memberikan motivasi yang baru pada kita. Rasa gentar dan takut selalu menyelimuti pada waktu melaporkan karena saat itulah kita juga melaporkan hasil pelayanan dan kerja kita pada Tuhan, bukan hanya pada pimpinan, teman-teman, tapi terlebih kepada Tuhan yang telah mempercayakan setiap pekerjaan kepada kita. Terima kasih. 🙂
Kesan pertama begitu mempesona, selanjutnya cepat-cepatlah bergabung dengan kami setelah kamu selesaikan kuliahmu, ya Rency 🙂
Raker mini baru mulai diadakan tahun ini, ini juga pengalaman baru bagi saya yang terjun langsung untuk membuat laporan dan menyiapkan powerpoint. Saya sadar bahwa saya masih banyak kekurangan dan harus lebih bijaksana dalam membuat dan menyusun rencana semester kedua.
Yang paling penting, syukur kepada Tuhan karena saya bisa melewati dan banyak belajar dari setiap proses yang ada. Selanjutnya terus berusaha yang terbaik untuk menyenangkan Tuhan.
Semangat!
Ternyata Rency ini salah satu peserta PESTA yang pernah ngerjain Ryan ya… Mesti diapain nih 🙂
Senang bisa mengikuti raker mini ini, meski untuk sesi penyampaian rencana masih harus pending, tetap bersyukur bisa melihat laporan pelayanan yang sudah kami kerjakan. Ada hal yang harus disyukuri, ada hal yang harus diperbaiki. Semoga pelayanan YLSA terus maju.
Thank you mas ‘PANJUL’…:)
Amin…. Thank you Mbak Ade….:*
Doakan saja mbak Setya…:)
Hahahahahaha…
Tapi aku belum pernah di misscall sama Mas Ryan sih… Jadinya pura-pura lupa kalo pernah ikut PESTA..:P