Manisnya Tuntunan Tuhan di SABDA: Sebuah Perjalanan Penuh Kasih
Halo Sahabat SABDA ...
Hari ini, dengan perasaan campur aduk, saya ingin berbagi cerita tentang perjalanan pelayanan saya yang indah selama SABDA bersama Tuhan dan teman-teman. Perjalanan ini tidak hanya tentang melayani, tetapi juga tentang belajar, bertumbuh, dan merasakan cinta kasih Allah yang nyata ketika melayani di SABDA.
Menyambut Tantangan: Habakuk dan Jawaban-Nya
Halo Sahabat blog SABDA, senang bisa menyapa teman-teman. Sepanjang Juni 2024, saya mengikuti mengikuti diskusi Growing Together (GT) bertema Berapa Lama Lagi? (Habakuk). Saya terkesan dengan Habakuk karena Habakuk seorang nabi yang tidak takut mengajukan pertanyaan-pertanyaan sulitnya kepada Tuhan. Peristiwa ini memberi pandangan unik bagi kita tentang relasi manusia dengan Allah. Dalam kitab Habakuk, kita disuguhi drama kehidupan spiritual yang memperlihatkan bagaimana kita sebagai manusia bereaksi terhadap keadilan Tuhan yang tidak semuanya bisa kita pahami secara langsung.
Cetak tulisan iniBenarkah Melayani Generasi Digital Sulit?
Hai Sobat Blog SABDA. Senang rasanya bisa menyapa teman-teman semua setelah sekian lama. Kali ini, saya mausharing tentang pengalaman saya mengikuti seminar dari SABDA yang membahas mengenai Gereja Ramah Generasi Digital. Dari judul, saya yakin deh kita pasti sudah paham siapa target utama dari seminar ini. Ya, seminar ini ditujukan untuk pembina remaja, pemerhati anak atau remaja, bahkan orang-orang yang terlibat di gereja, atau komunitas anak muda. Topik seminar ini dibawakan oleh Ibu Meilania Chen, seorang pegiat pelayanan pemuda remaja.
Cetak tulisan iniFearless in Faith with SABDA Youth in April
Hai Teman-teman SABDA. Sudahkah kamu memberitakan Injil? Atau, malah belum berani memberitakannya? Mungkin banyak alasan dan tantangan yang kita hadapi sehingga sering ingkar dari panggilan ini. Nah, Kalau kamu ingin memulai panggilan ini seperti tokoh-tokoh iman dalam Alkitab, nggak ada salahnya kalau kamu menyimak arsip video SABDA Youth selama April ini. Semoga menginspirasi dan kita makin menyadari dan bertindak seturut firman-Nya.
Cetak tulisan iniBerbagi Kegembiraan Melalui Katalog Paskah
Paskah adalah hari yang istimewa, yang penuh dengan harapan, kemuliaan, dan kebahagiaan. Lebih dari sekadar merayakan kebangkitan Yesus Kristus, Paskah adalah waktu untuk menyebarkan kasih dan harapan kepada orang lain. Pada Paskah tahun ini, YLSA menghadirkan proyek Katalog Paskah yang menyajikan bahan-bahan Paskah multimedia yang dihasilkan dengan memanfaatkan AI.
Cetak tulisan iniPaskah dan AI: Alkitabiah, Kreatif, dan Inspiratif
Senang bisa menyapa kembali teman-teman melalui blog ini. Saya ingin berbagi keseruan yang saya dapatkan dari acara AITalks: AI dan Paskah. Nah, sesuai nama serinya, yaitu AITalks, acara ini disajikan dengan konsep bincang-bincang, khususnya terkait AI dan Paskah. Soalnya, kita sudah memasuki masa pra-Paskah. Jadi, kita perlu persiapan yang baik untuk perayaan Paskah, yang mengingatkan kita akan karya keselamatan Yesus yang membebaskan kita dari kuasa dosa. Di satu sisi, teknologi AI semakin maju sehingga SABDA rindu setiap gereja bisa memanfaatkan AI untuk persiapan Paskah. Nah, dalam acara ini, SABDA menghadirkan beberapa panelis untuk membahas topik ini. Ada Pak Max dan Bu Yulia sebagai host, Pak Purnawan dari Footprint, Kak Pio dan Mbak Santi sebagai perwakilan tim SABDA Resources, Rei dan Tian dari tim SABDA Academy, serta Aldo dan Mbak Evie dari tim SABDA Labs.
Cetak tulisan iniKelas PIR Semakin Memperlengkapi Pembina Remaja Kristen
Kebanyakan jemaat gereja usia remaja meninggalkan gereja dengan berbagai alasan. Ini menjadi keprihatinan SABDA dan orang-orang yang terbeban bagi pelayanan remaja. YLSA rindu agar para pembina remaja dapat belajar bersama dan dibekali dalam membina iman remaja dengan cara yang interaktif dan relevan. Karena itu, YLSA melalui SABDA Ministry Learning Center membuka kelas Pembinaan Iman Remaja. Sebanyak 101 peserta mengikuti kelas ini. Saya bersyukur dapat menjadi bagian dalam pelayanan ini sebagai admin kelas.
Cetak tulisan iniGimana Sih Cara Liburan Bersama Tuhan?
Ketika mendengar kata "liburan", saya langsung membayangkan tempat rekreasi, teman-teman yang bisa diajak bersenang-senang, dan kegiatan yang menyenangkan. Growing Together (GT) SABDA kali ini mengangkat tema Liburan Bersama Kristus. Hal ini membuat saya merenung, apakah saat liburan saya sudah mengikutsertakan Tuhan dan cara berlibur bersama Kristus. Saya merasa cukup kaget, hari pertama topik pembahasan yang diangkat oleh fasilitator adalah pengertian healing. Kebanyakan rekan-rekan diskusi GT Juni sepakat bahwa setiap orang memerlukan healing, baik secara fisik maupun emosional. Kesehatan jasmani dan rohani yang baik dapat menstabilkan kemampuan kita untuk melayani Tuhan.
Cetak tulisan iniMengenal Situs Alkitab Karaoke
Halo Sahabat SABDA, senang bisa menyapa Sahabat semuanya. Saya akan berbagi cerita tentang Karaoke.sabda.org yang saya dapat dari acara SABDA Unboxing! Saya menyadari pentingnya belajar firman Tuhan dan lebih mudah mengingat dengan cara belajar, yaitu mendengar, salah satunya dengan Alkitab karaoke. Sebelumnya, saya berpikir bahwa Alkitab karaoke ini hanya bisa untuk belajar pribadi, tetapi ternyata juga bisa untuk komunal. Alkitab karaoke ini ternyata bukan produk baru SABDA, melainkan produk yang sudah digarap sejak 25 tahun lebih. Waktu itu, setelah acara Hackathon, audio Alkitab berbahasa suku mulai dimasukkan ke situs dan masih banyak bahan audio Alkitab lainnya.
Cetak tulisan iniMenghayati Pengorbanan Kristus Melalui 7 Perkataan Yesus di Kayu Salib
Halo Sahabat SABDA, apakah Sahabat sedang sibuk-sibuknya mempersiapkan Paskah? Di tengah kesibukan ini, jangan lupa menyempatkan diri untuk menghayati Paskah ya. Menyikapi hal ini, SABDA membuka kelas Bedah Kitab bertema Paskah yang diangkat dari buku 7 Perkataan Yesus di Kayu Salib yang ditulis oleh Pdt. Dr. Stephen Tong. Saya merasakan sambutan hangat dari peserta yang mendaftarkan diri untuk mengikuti kelas ini. Kelas ini bukan sekadar kelas diskusi, melainkan kelas yang mengajak pesertanya merenungkan 7 perkataan Yesus di atas kayu salib dan belajar mengaplikasikan hasil renungannya.