Blog SABDA
16Sep/152

Kesaksian Magang: Terima kasih SABDA

Oleh:

Oleh: Andi Susanto*

Saya Andi Susanto, mahasiswa Teknik Informatika UK Petra Surabaya. Ini cerita saya selama magang di Yayasan Lembaga SABDA.

Cetak tulisan ini Cetak tulisan ini
16Sep/151

Pengalaman Magang di SABDA

Oleh:

Oleh: Kevin Fidelis*

Semua hal yang terjadi dalam hidupku tidak lepas dari kedaulatan Tuhan. Begitu pula dengan bagaimana Tuhan memimpin saya dan Andi dalam menjalani proses magang di YLSA. Saya sangat bersyukur pada Tuhan karena pada awalnya kami sangat sulit mencari tempat magang. Kami mencoba mencari tempat magang di kota kami, Surabaya. Sampai menjelang deadline pengumpulan proposal magang di kampus, kami belum juga mendapatkan tempat magang. Di tengah rasa pesimis, kami mencoba untuk melamar ke beberapa organisasi Kristen. Di tengah sempitnya waktu, Bu Yulia membalas email kami dengan cepat dan menyatakan bahwa masih ada lowongan untuk magang di SABDA. Kami memutuskan untuk melakukan magang di SABDA. Sungguh, tidak ada sesuatu pun yang terjadi secara kebetulan. Tuhan memimpin kami pada detik-detik terakhir untuk dapat mengikuti magang di SABDA. Di SABDA, kami diberi kesempatan untuk belajar banyak hal, baik dari segi teknis maupun dari kehidupan.

Cetak tulisan ini Cetak tulisan ini
11May/153

Pengalamanku di SABDA

Oleh:

Oleh: Eben Gunadi*

Saya bersyukur bahwa selama lebih dari setengah tahun ke belakang ini diberi kesempatan untuk magang di SABDA. Jarang di dunia ini ada komunitas seperti SABDA -- komunitas yang dibenamkan di dunia teknologi modern yang begitu canggih, tetapi masih hidup dan berinteraksi di tengah-tengah pedesaan yang sederhana. Namun, justru karena kontradiksi itulah, saya bisa bertumbuh dalam dua aspek yang berbeda (tetapi sama pentingnya), yakni dalam keterampilan teknologi maupun dalam kebudayaan Kristen yang ditegakkan di SABDA.

Cetak tulisan ini Cetak tulisan ini
30Sep/141

Pengalaman Berharga Magang di YLSA

Oleh:

Oleh: Johan, Yohanes, Hilda*

Perkenalkan kami Johan, Yohanes, dan Hilda, mendapat kesempatan berharga untuk berlatih dan berkarya bagi Tuhan dengan menjadi staf magang di YLSA selama bulan Juli hingga Agustus 2014. Kami sangat bersyukur, mengingat selama hampir sebulan sebelumnya, kami bertiga begitu sulit mencari tempat magang yang bersedia menerima dan cocok dengan yang kami harapkan.

Cetak tulisan ini Cetak tulisan ini
29Jul/136

Raker Mini YLSA

Oleh:

Oleh: Rency*

Tanggal 2 Juli 2013, tepatnya hari Selasa, pukul 08.00, semua staf YLSA sudah berkumpul di ruang perpustakaan baru untuk mengikuti raker mini. Beberapa hari sebelum diadakan raker mini ini, Bu Yulia dan Mbak Evi sering mengingatkan tentang laporan tengah tahun yang sudah harus selesai pada tanggal 28 Juni 2013. Ketika membicarakan tentang raker dan laporan, sebagai mahasiswa yang sedang magang di YLSA, aku sedikit bingung, apa sih raker dan seperti apa sih laporannya? Apalagi setiap pagi ketika doa pagi, Mbak Ade selalu bergumul tentang laporan, semakin menambah tanda tanya di dalam pikiranku.

Cetak tulisan ini Cetak tulisan ini
14Aug/125

Sekelumit Kehidupan Magangku di YLSA

Oleh:

Oleh: Raymond*

Pada tanggal 7 Juni 2012, sebuah kereta melaju dari Bandung ke Solo dengan kecepatan yang biasa saja. Kereta itulah yang menggeserku dari Stasiun Bandung sampai Stasiun Balapan Solo. Setelah 8 jam di dalam kereta, akhirnya sekitar pukul 15.00, saya menginjakkan kaki untuk pertama kalinya di kota Solo. Satu menit setelah turun dari kereta, saya bertemu dengan Kusuma yang saat itu mengenakan baju merah kotak-kotak. Kusuma menjemput dengan mobil merahnya dan membawa saya ke kantor YLSA.

Cetak tulisan ini Cetak tulisan ini
6Apr/118

Bulan-bulan yang Berkesan di YLSA

Oleh:

Tidak terasa sudah 2 bulan lebih saya magang di YLSA. Ketika mendapat tugas magang dari fakultas saya memang telah berencana untuk mencari institusi yang dapat memberi saya kesempatan mempraktikkan ilmu sesuai dengan bidang yang saya tekuni (Sastra Inggris), ditambah sekaligus kalau bisa, saya ingin belajar tentang kekristenan lebih banyak. "Kebetulan sekali" saya menemukan Yayasan Lembaga SABDA yang berlokasi di tempat dimana saya tinggal dan berkuliah. Walaupun saya hampir mengacaukan rencana awal dengan berulang kali menunda waktu magang, puji Tuhan akhirnya Tuhan masih berbaik hati memberi kesempatan kepada saya untuk magang di YLSA. Saya mengucap syukur atas kemurahan hati pimpinan dan para staf untuk menerima saya sebagai bagian dari pelayanan mereka.

Cetak tulisan ini Cetak tulisan ini
13Sep/103

Saya Juga Magang di YLSA

Oleh:

Budi Ryanto adalah staf magang YLSA sejak 5 Juli - 5 September 2010. Ia membantu di bidang desain dan pemrosesan teks.

Sungguh besar kasih karunia Tuhan, sehingga selama 2 bulan ini saya mendapat kesempatan untuk bisa magang di YLSA. Saya juga berterima kasih kepada pimpinan YLSA yang telah mengizinkan saya untuk belajar di YLSA.

Sejak 5 Juli -- 6 September 2010 saya harus memenuhi tugas kuliah saya, yaitu kerja magang di sebuah kantor, dan oleh bantuan teman, saya diantar ke YLSA. Waktu 2 bulan mungkin sangat cepat, namun saya banyak belajar hal-hal baru yang selama ini tidak bisa saya mengerti atau ungkapkan.

Setiap pagi, staf YLSA selalu mengadakan persekutuan doa dan baca firman per kelompok kecil. Sungguh hal yang luar biasa, saya dapat merasakan indahnya saat seperti itu. Sebelum menjalankan pekerjaan, terlebih dahulu kita mengenal dan memahami firman Tuhan.

Cetak tulisan ini Cetak tulisan ini
20Aug/1012

Boleh Magang di YLSA?

Oleh:

Sudah beberapa kali orang bertanya kepada saya, "Apakah boleh magang di YLSA?" Walaupun tidak keluar secara spontan, tapi saya menjawab, "Bisa saja, asal yang bersangkutan punya kemampuan yang bisa disumbangkan ke YLSA." Tapi karena penasaran saya balik bertanya. "Mengapa ingin magang di YLSA?" Jawabannya cukup bervariasi, kebanyakan karena ingin menimba ilmu dan pengalaman, tapi ada juga yang sekadar untuk memenuhi tugas sekolah, bahkan ada yang karena disuruh orang tua. Di antara yang bertanya tersebut, ada yang menambahkan, "Harus bayar berapa?"

Sampai saat ini sudah ada beberapa orang yang melakukan "magang" di YLSA, ada yang 6 bulan, ada juga yang cuma 2 bulan, bahkan ada yang hanya bertahan seminggu saja. Bagaimana hasilnya? Apakah sesuai dengan yang diharapkan dari dua belah pihak? Untuk mengetahui lebih jelas, kami telah meminta rekan-rekan YLSA dan mereka-mereka yang pernah magang untuk menulis blog tentang pengalaman mereka selama magang di YLSA. Selamat membaca.

Cetak tulisan ini Cetak tulisan ini
14Jul/096

Dari Pemagang Baru di YLSA

Oleh:

dari_pemagang_baru_ylsaSuatu sore pada pertengahan 2004, cuaca lagi bersahabat untuk bertiduran. Kala itu kami ada di Jatinangor (kalau ingat kasus IPDN pasti ingat Jatinangor), sedang terkantuk-kantuk mengikuti rapat Persekutuan Kampus. Selesai rapat, Pak Ketua (Namanya Agus, dan memang orangnya "Agak Gundul Sedikit") memberi info menarik: "... ada lho kolegaku yang bagi-bagi CD Program Alkitab yang bagus ... gratis lagi."

Cetak tulisan ini Cetak tulisan ini