Melayani di Digital Ministry, Melayani dengan Hati

Lima tahun yang lalu, saya bergabung di Yayasan Lembaga SABDA (YLSA) sebagai seorang penerjemah. Saat itu, saya masih belum memiliki banyak pengalaman. Namun, saya bersyukur karena diberi kesempatan untuk belajar dan berkembang di tempat ini. Selama di YLSA, saya dipercaya memegang beberapa peran, mulai dari social media manager, community manager, sampai graphic designer. Setiap tanggung jawab tersebut memberi pengalaman berharga bagi saya.

Satu hal yang paling berkesan bagi saya selama melayani di YLSA adalah sikap saat menjalaninya. Awalnya, dengan banyaknya tugas, saya banyak mengeluh. Tugas satu belum selesai, muncul tugas baru dengan deadline ketat. Sikap suka mengeluh itu sedikit banyak berubah setelah belajar mengerti bigger picture dari tugas-tugas yang saya kerjakan di sini. Bahkan, sesederhana membuat konten postingan di Instagram, ketika itu dilakukan untuk mewartakan firman Tuhan, dampaknya pasti terasa bagi yang membacanya. Dari setiap tugas dan relasi yang terbangun di YLSA, saya tidak hanya diperlengkapi dari sisi hard skill, tetapi juga spiritual. Disiplin melakukan studi Alkitab setiap hari yang dilakukan di YLSA mampu menyadarkan saya betapa krusialnya firman Tuhan dalam hidup sehari-hari. Tanpa itu, hidup pasti tidak terarah.

Pada akhirnya, saya berterima kasih untuk setiap kesempatan yang diberikan kepada saya. Kiranya YLSA terus maju dalam pelayanan digital dalam Tuhan. Kemuliaan hanya bagi Tuhan!

Tentang Nikos

Nikos Septian telah menulis 17 artikel di blog ini..

• View all posts by Nikos →
• Blog