Go-TECH! Quo Vadis Alkitab Pintar
Halo Sahabat SABDA … Selasa, 1 November 2022, saya mengikuti seminar Quo Vadis Alkitab Pintar nih. Seminar ini merupakan rangkaian seminar seri Go-TECH! yang diawali dengan Alkitab Pintar — Overview, Status Alkitab di Indonesia, 20 Presentasi mini pada Puncak #SABDA28, Penggembalaan Digital, dan Quo Vadis Alkitab Pintar (semua ini bisa dilihat kembali di situs SABDA Live). Dalam seminar kali ini, Ibu Evie dan Ibu Yulia sebagai host dan moderator, Mas Hadi dan Tian sebagai narasumber, serta There dan Tian (lagi) .. hehe .. sebagai admin dan teknis. Seperti seminar-seminar sebelumnya, seminar ini pun diadakan 2 kali (pagi dan malam).
Mas Hadi menyampaikan materi Quo Vadis Alkitab Pintar. FYI, Quo Vadis Alkitab adalah masa depan Alkitab, atau segala macam kesempatan yang mendukung untuk mengembangkan Alkitab. Mas Hadi mendasari seminar ini dengan menunjukkan mengenai Bible everywhere, Bible in every heart. Selain Mas Hadi, ada pula Tian mempresentasikan SMART Trends, yang Intinya adalah teknologi terus berkembang, baik dalam hardware maupun software-nya.
Pada dasarnya, pengembangan itu adalah harapan sekaligus langkah yang sedang dikerjakan secara intens oleh SABDA. Ini pun menjawab pertanyaan awal, #SMART Bible Quo Vadis?? “Dari SMART menjadi SMARTER“. Dari presentasi kedua ini, saya semakin tahu ternyata SABDA tidak hanya memikirkan jangka pendek (1 – 2 tahun ke depan), melainkan jangka panjang juga. Meskipun demikian, SABDA juga tentu mengajak kita untuk turut mengembangkan SMART Bible ini menjadi SMARTER, melalui segala talenta yang kita bisa.
Presentasi ini sebagai pengantar untuk masuk ke presentasi selanjutnya, yaitu isu-isu SMART Trends, yang disampaikan oleh Ibu Evie dan Ibu Yulia. Dalam bagian ini, isinya itu seputar dampak positif dan negatif, tantangan, serta kesempatan yang ada melalui perkembangan digital ini. Sebagai penutup presentasi, Bu Evie memberi pertanyaan refleksi untuk semua peserta (termasuk saya), yaitu SMART Bible sudah 20+ tahun di Indonesia, apakah akan ada Alkitab yang lebih pintar lagi atau SMARTER Bible? Inilah yang harus menjadi dasar dan fondasi SMARTER Christian/Church! Dari presentasi awal ini, saya semakin paham bahwa teknologi pada zaman sekarang, semakin kecil dan semakin canggih. Pergerakan teknologi yang cepat tentunya harus diantisipasi dengan baik agar teknologi itu tidak merugikan kita sendiri.
Eits tunggu!!! Belum kelar seminarnya. Presentasi masih dilanjutkan lagi oleh Mas Hadi. Beliau mengawali presentasinya dengan menampilkan roadmap strategi transformasi digital Indonesia berdasarkan Badan Riset dan Inovasi Nasional sampai dengan 2045 (usia Indonesia 100 tahun). Mas Hadi pun memaparkan langkah-langkah ke depan yang SABDA lakukan melalui SMARTS Bible (20 presentasi mini). Mas Hadi memberikan rencana kecil (2 – 3 langkah) yang diharapkan (dilakukan) untuk terus mengembangkan semua produk SMARTS Bible. Selain itu, ada dua huruf baru setelah SMART ini, yaitu E (Extended: masih banyak lagi) dan R (Research & Development: teknologi, ide baru dan segala sesuatu yang sifatnya terjadi secara tiba-tiba [quantum leaps]).
Thanks Sahabat SABDA sudah baca blog ini. Penasaran dengan detail isi seminar ini? Cek langsung deh di https://live.sabda.org. Jangan lupa ikutan program-program dari SABDA yang lainnya. 🙂
Cetak tulisan ini
Leave a comment