Raker YLSA 2013
Saya "orang baru" di YLSA karena baru 3 Desember 2012 bergabung. Saat pertama mendengar kata "Raker", langsung ada banyak pertanyaan di otak saya. Pandangan pertama yang melintas dalam pikiran saya adalah acara yang kaku dan penuh dengan ketegangan dan terjadi perdebatan untuk mempertahankan pendapatnya. Sebagai staf baru, saya bingung apa yang harus saya lakukan. Tetapi pada waktu mengikutinya, saya merasakan hal yang lain. Santai tapi serius dan tetap memerhatikan waktu. Setiap sesi diawali dengan pujian dan doa. Hal itulah yang membuat saya merasakan bahwa dalam raker ini YLSA selalu mengutamakan TUHAN.
Cetak tulisan iniPresentasi SABDA di Palembang
Ketika mendapat undangan dari Pak Paul (LK3) untuk mengajar mata kuliah Pengantar PL dan PB di kelas Magister Konseling STT Jaffray di Palembang (tgl. 13 -- 15 Mei 2011), hati saya sangat senang, karena selain mengajar saya juga bisa berkunjung ke rumah kakak perempuan saya yang tinggal di Palembang. Tapi setelah berpikir sejenak, hati semakin senang karena teringat dengan beberapa teman YLSA yang ada di Palembang. "Mengapa tidak sekalian mengadakan pertemuan untuk SABDA?"
Cetak tulisan iniRoadshow SABDA di Klaten dan Yogyakarta
ROADSHOW SABDA DI KLATEN
Roadshow SABDA ke Klaten dan Yogyakarta pada 19 juni 2012 berbeda dengan dengan biasanya. Biasanya dalam Roadshow SABDA, tim yang pergi adalah Div. ITS . Tapi kali ini, Div. WEB lah yang akan pergi melayani; yaitu saya, Maryadi dan Lusia. Selain itu, kami juga ditemani oleh Bu Yulia, Evie dan Raymond (staf magang dari ITB, Bandung). Tujuan roadshow kali ini adalah untuk memberikan pelatihan menggunakan software Alkitab SABDA, dan juga presentasi tentang produk-produk pelayanan YLSA kepada hamba-hamba Tuhan Garis Depan (pelayanan perintisan) Klaten. Seminggu sebelumnya, kami sudah dilatih berkali-kali agar dapat memberikan pelatihan SABDA dengan baik supaya dapat menolong setiap peserta yang mengikutinya.
YLSA Turut Menyebarkan Alkitab Dalam Audio
Selama menjadi staf YLSA, saya dapat menangkap dengan jelas kerinduan YLSA untuk selalu menyebarkan firman Tuhan dalam berbagai bentuk/media. Pada tahun 2010, YLSA mulai menyebarkan firman Tuhan dalam bentuk CD Alkitab Audio. Istimewanya, CD Alkitab audio tersebut tidak hanya tersedia dalam bahasa Indonesia, namun juga dalam berbagai bahasa suku di Indonesia dan bahasa asing. CD Alkitab audio tersebut kami sebarkan secara gratis.
Cetak tulisan iniProgsif tentang Alkitab vs. Deuterokanonika
Oleh:*Jovita
Hari pertama Agustus 2017 belum berakhir, tetapi beberapa staf YLSA beserta enam mahasiswa magang dari Universitas Kristen Petra telah bersiap di depan kantor SABDA begitu jam menunjukkan pukul 18.00 WIB. Program Seminar Pembinaan Iman Kristen (SPIK) memang terlalu berharga untuk dilewatkan. Di jalanan yang tidak begitu ramai, kami meluncur menuju hotel Megaland Solo, tempat acara diadakan. Di sana, saudara-saudara seiman yang rindu belajar kebenaran-Nya sudah duduk rapi menghadap layar proyektor yang sebentar lagi akan menampilkan "life-relay" seminar yang digelar di Surabaya.
Cetak tulisan iniSeminar Pembinaan Kristen: Paradoks: Kasih dan Keadilan Allah
Senin sore itu, 23 Januari 2017, sebenarnya saya urung berangkat ke Seminar Pembinaan Iman yang diadakan oleh MRII, Surakarta. Selain karena cuaca buruk akibat sering diguyur hujan, saya juga enggan meninggalkan anak sendirian di rumah. Namun, karena keinginan untuk belajar mengenai "Paradoks: Kasih dan Keadilan Allah" lebih besar dan adanya seseorang yang dapat menemani anak saya di rumah, maka saya pun berangkat. Bersama dengan teman-teman sekantor, Liza, Maskunarti, Hadi, Ayub, Aji, Pioneer, Andre, dan Danang, kami berangkat ke Orient Resto, tempat seminar diadakan. Keputusan saya untuk berangkat adalah keputusan yang tepat karena banyak berkat yang saya terima melalui seminar tersebut. 🙂
Cetak tulisan iniSABDA Mengikuti Seminar Media Internal
Oleh: Aji*
Pengelolaan media sebuah organisasi haruslah dikerjakan secara profesional berdasarkan perencanaan yang matang. Media internal adalah corong organisasi untuk menyampaikan pesan-pesan bagi "stakeholder" dan khalayak pendukung organisasi. Yayasan Lembaga SABDA (YLSA) juga memiliki media internal (Berita YLSA) untuk menjangkau para sahabat dan pendukung yayasan. Inilah salah satu alasan mengapa Ibu Yulia, Ketua Yayasan Lembaga SABDA, tertarik untuk ikut dalam seminar "Mengelola Media Internal" yang diadakan pada 30 -- 31 Maret 2016 lalu di Griya Solopos. Saya diajak Ibu Yulia untuk ikut karena kami berdua didaulat untuk bisa membagikan kembali apa yang kami dapatkan kepada semua staf YLSA yang tidak ikut (dengan begitu, kami bisa menghemat biaya).
Cetak tulisan iniPengaruh Sosial Media dalam Pembentukan Karakter Anak
Oleh: Astrid*
Perkembangan teknologi berjalan begitu cepat dan dampaknya ikut memengaruhi pola pikir, perilaku, dan sikap pada anak-anak masa kini. Sebagai orangtua, saya bersyukur karena tidak termasuk orangtua yang gaptek. Jadi, saya bisa cepat tahu perkembangan serta informasi terbaru yang sedang berkembang di dunia maya. Saya bisa menjadi filter bagi anak-anak saya sebelum mereka mengenal sendiri atau mendengar dari orang lain. Kita tahu ada banyak yang ditawarkan di internet. Ada situs, games, dan juga aplikasi lain yang dapat dibuka melalui laptop, PC, ataupun smartphone. Ada yang bernilai positif, tetapi banyak pula yang bernilai negatif. Jadi, sangat penting kalau orangtua ikut serta mendampingi anak saat membuka aplikasi games atau membuka situs internet. Ibadah pasutri di GKI Sangkrah bertema "Pengaruh Sosial Media dalam Pembentukan Karakter Anak" yang diadakan Jumat (25/9/15) itu cukup menyita perhatian saya. Saya diingatkan oleh pembicara Ang Wie Hay, M.Sc., M.Div, pakar IT dan Teologi dari Singapura, agar selalu menjadi orangtua yang jeli sehingga anak-anak tidak terjerumus dalam pergaulan yang salah. Sangat disayangkan kalau anak-anak membuka games atau situs yang mengandung unsur kekerasan atau pornografi. Oh ya, dalam acara tersebut, Tim SABDA yang terdiri dari Ibu Yulia, Tika, Jono, Odysius , Ayub , Aji, dan Pak Victor hadir untuk mengikuti acara sekaligus membuka booth untuk instalasi dan membagikan produk-produk YLSA di gereja.
Cetak tulisan iniSerunya Rapat Laporan Kerja YLSA Tahun 2015!
Tahun 2016 adalah tahun yang istimewa! Ada beberapa alasan mengapa saya mengatakan demikian. Selama saya ikut melayani di YLSA, baru kali ini saya ikut terlibat langsung dalam menggumulkan, merasakan, mendoakan, dan menyaksikan detik-detik perubahan struktur pelayanan YLSA. Jika dulu pelayanan YLSA berbasis keahlian, sekarang berbasis bidang pelayanan. Saya percaya semua staf YLSA sangat bersyukur menjadi bagian dalam sejarah perkembangan YLSA. Selain itu, baru tahun ini juga ada Raker (Rapat Kerja) khusus untuk laporan
Cetak tulisan iniState of SABDA 2011
Ibarat seorang yang sudah berumur 17 tahun, maka ia dianggap dewasa dan akan diserahi tanggung jawab dan kepercayaan yang lebih besar, contohnya sudah bisa mendapat SIM. Demikian pula yang saya lihat dengan Yayasan Lembaga SABDA (YLSA). Di usianya yang ke-17 ini saya merasakan sendiri bagaimana Tuhan semakin memercayakan pekerjaan-pekerjaan yang besar kepada YLSA. Melalui tulisan ini saya mencoba untuk meringkas pencapaian YLSA sejak awal tahun kemarin (Oktober 2010).
Cetak tulisan ini