Manfaat Ganda dari Klub e-Buku di Facebook Group
Anda tentu sudah sering mendengar sebuah ungkapan “buku adalah jendela dunia”. Dari ungkapan ini tersirat pengertian bahwa buku-buku yang kita baca, dapat memberi cakrawala pengetahuan yang luas. Bahkan, kita bisa menjelajah tempat-tempat yang mungkin tidak akan pernah kita kunjungi melalui buku-buku yang kita baca.
Media untuk membaca buku pun semakin banyak ragamnya. Pada era globalisasi sekarang ini, kegiatan membaca buku tidak hanya bisa dilakukan di kelas atau perpustakaan. Buku pun tidak hanya berupa buku cetak (fisik). Kita juga bisa membaca buku-buku melalui internet dengan format pdf atau html, yang bisa dibaca secara online, atau bisa juga dengan diunduh.
Yayasan Lembaga SABDA, yayasan Kristen yang melayani di dunia internet, telah membuka sebuah klub pembaca buku Kristen online untuk memacu semangat membaca, khususnya masyarakat Kristen di dunia maya. Klub ini bernama “Klub e-Buku SABDA” yang bisa diakses menggunakan platform Facebook Group. Klub ini sudah berjalan hampir satu tahun dan sudah membahas empat buku yang berjudul “Hatiku Rumah Kristus” (HRK), “Watak Pekerja Kristus”, “Melangkah dengan Iman”, dan “Indahnya Pernikahan Kristen”. Peserta klub ini dibatasi untuk 30 orang dan setiap calon peserta yang ingin bergabung dalam Klub e-Buku ini harus berkomitmen untuk membaca seluruh bahan dan aktif berdiskusi. Setelah Anda mendaftarkan diri, Anda akan dikirimi materi diskusi lewat email. Setelah itu, Anda dapat langsung menjawab pertanyaan yang diberikan oleh moderator, sehingga diskusinya tidak “ngalor ngidul”, tetapi bisa terarah sesuai sasaran. Sampai saat ini, yang menjadi moderator baru Ibu Yulia.
Ketika saya mengetahui bahwa YLSA membentuk Klub e-Buku SABDA, maka saya pun dengan senang hati langsung mendaftarkan diri untuk bergabung. Apalagi di YLSA , saya banyak mengerjakan tugas yang berhubungan dengan buku. Seperti yang saya harapkan, dengan bergabung di dalam klub ini, banyak manfaat yang saya dapatkan. Pertama, saya memiliki semakin banyak relasi. Kedua, cara pandang saya menjadi lebih luas karena saya dapat menimba ilmu dari peserta lain. Menurut pengamatan saya, para anggota Klub e-Buku ini kritis dan aktif. Jadi, saya bisa mendapatkan pengetahuan-pengetahuan baru dari anggota yang lain. Seru sekali! Semua peserta bisa saling membangun dan melengkapi! Perbedaan pendapat tentu ada, namun justru itu yang membuat peserta bisa semakin kritis dan berkembang. Ketiga, pemahaman saya akan kebenaran iman Kristen juga dipupuk dan dikembangkan, khususnya karena kita tidak hanya membaca tulisan penulis, tapi kita bisa mendiskusikan pemikiran penulisnya. Keempat, saya bisa berdiskusi kapan saja dan di mana saja. Saya tidak perlu datang ke tempat yang jauh dari rumah untuk bisa bertemu dengan kelompok pembaca dan mendiskusikan buku (cara konservatif). Yang penting kita ada koneksi internet, dan kelima, saya bisa mendapatkan banyak buku Kristen baru secara gratis! 😀
Bergabung dengan Klub e-Buku SABDA sungguh memberikan pengalaman yang menyenangkan dan bermanfaat. Saya juga senang dengan buku-buku yang diskusikan; isinya didasarkan pada ajaran Kristen, bervariasi, dan berkualitas. Memang ada buku yang cukup “berat”, tapi ada juga yang cukup “ringan”. Namun dengan bantuan moderator dan komentar para peserta, saya semakin memahami pesan penulis di dalam bukunya. Mengamati cara pandang orang lain, benar-benar memperkaya pola pemikiran saya. Selain itu, jika saya salah menangkap/mengartikan pesan penulis, ada peserta lain yang bisa memberikan penjelasan sehingga saya tidak salah mengerti. Hasilnya benar-benar berbeda dibandingkan saat saya membaca buku itu seorang diri. Pemahaman-pemahaman baru sering saya dapatkan dari sini. Pokoknya, tidak rugi deh… 🙂
Apakah Anda ingin memiliki pengalaman seperti saya dan ingin semakin bertumbuh dalam iman dengan para pembaca buku yang lain? Jika iya, segeralah daftarkan diri Anda dan Anda bisa bergabung pada diskusi buku baru selanjutnya.
Cetak tulisan ini
August 2nd, 2012 - 23:55
Saya sangat salut dengan para anggota Klub e-Buku SABDA. Semangat berbaginya luar biasa, apalagi yang sudah ikut diskusi 4 buku berturut-turut. Wow… moderatornya pun kadang kalah rajin nongol untuk berdiskusi …
Bagi Anda yang senang membaca dan senang berbagi, silakan bergabung di Klub e-Buku SABDA ini. Saya jamin Anda akan dapat banyak berkat. Untuk mendaftar, silakan menulis email ke < santi@in-christ.net > atau bisa mendaftar di Facebook Group “Klub e-Buku SABDA” < http://fb.sabda.org/klubbuku >.
August 3rd, 2012 - 08:18
Ketika pertama kali diskusi di klub ini dibuka… saya ikut lho. 🙂 Waktu itu membahas buku berjudul “Hatiku Rumah Kristus” karya Robert Murger.
Untuk buku yang keempat, saya tidak ikut… sayang sekali. 🙁 Tapi saya percaya bahwa setiap peserta yang ikut dalam Klub e-Buku SABDA ini pasti belajar banyak hal. Bukan hanya menambah wawasan, tapi juga bisa meningkatkan kesukaan dalam membaca buku dan bisa membagikannya ke orang lain. 🙂
Hayooo… siapa yang ikut diskusi buku “Indahnya Pernikahan Kristen” karya Pdt. Sutjipto Subeno, silakan berbagi pengalaman/berkat ikut diskusi di Klub e-Buku ini ya!
August 3rd, 2012 - 08:50
Kalau untuk saya, berkatnya adalah banyaknya pandangan berbeda dari teman-teman peserta diskusi. jadi tambah wawasan.
August 3rd, 2012 - 09:12
Banyak berkat yang saya peroleh baik dari buku, maupun dari diskusi teman-teman pengikut diskusi. Yang terpenting, saya sadar bahwa pernikahan harus didasarkan pada pertolongan Tuhan saja dan jangan hanya berdasar pada kemampuan diri sendiri
August 3rd, 2012 - 09:27
Setuju dengan sist Linda & pak Poedjo, plus jadi tahu pandangan kaum adam. 🙂 🙂
August 3rd, 2012 - 09:49
Jadi lebih banyak tahu tentang pernikahan Kristen. Siap menjalani indahnya pernikahan Kristen. 🙂
August 3rd, 2012 - 10:07
Juga banyak pandangan dan pengalaman dari teman-teman. Seru! :
August 3rd, 2012 - 10:33
Berkatnya bisa mengetahui pandang apa saja yang dipunyai bagi orang yang sudah menikah.
August 3rd, 2012 - 10:46
Bagi saya, berkat dari buku ini adalah meskipun coba dikupas habis dan dibagi-bagikan di antara peserta, ternyata berkatnya tak habis-habis.
August 3rd, 2012 - 11:13
Isi buku ini menyadarkan saya bahwa pernikahan adalah kehendak Tuhan, terutama untuk menjalankan apa yang Tuhan inginkan. Sebaliknya, buku ini juga menyadarkan saya bahwa masalah-masalah yang terjadi dalam keluarga sering kali karena kita tidak mendasari pernikahan pada kehendak Tuhan.
August 3rd, 2012 - 11:29
Kalau saya menyadari pernikahan bahkan kehidupan adalah kehendak Tuhan dari Alkitab.
August 3rd, 2012 - 12:26
Menambahkan sedikit untuk kepentingan pribadi, yaitu sebagai bekal jika saya menikah nanti. 🙂 Dan ini berharap juga tentunya kepada teman-teman yang masih single atau yang masih berpacaran. Thanks teman-teman dan juga ibu Yulia (Tim SABDA – e-book) yang sudah memfasilitasinya. TYB
August 3rd, 2012 - 13:41
Sebelumnya saya termasuk cuek, tapi setelah mengerti prinsip-prinsip dasar pernikahan kristen, jadi kayak kena tempeleng. Karna masih banyak hal yang ternyata masih harus diperbaiki dalam pernikahan kami.
August 5th, 2012 - 23:14
Baru tahu kalau ada Klub e-Buku SABDA. Ingin join.. boleh kah? Thanks. 🙂
August 6th, 2012 - 11:45
@Xian
Tidak apa-apa kalau baru tahu ada Klub e-Buku SABDA sekarang. 🙂 Silakan join di < http://fb.sabda.org/klubbuku >. Pasti nanti akan direspons langsung melalui email. 🙂
August 7th, 2012 - 16:04
Saya yakin untuk masing-masing buku memberi pelajaran yang berbeda untuk setiap pembaca dan sharing dengan pembaca yang lain memberikan kekayaan tambahan untuk kita semua.
Saya sering melihat adanya perbedaan pendapat antara anggota yang satu dengan anggota yang lain, namun ujung-ujungnya bisa didapatkan titik temunya. Sangat seru dan ciamiks lah ya. 🙂
Yang udah gabung pasti nggak mau berhenti untuk terus gabung, yang baru silakan buruan gabung.
Dan, jika diamati dari respons anggota klub e-Buku yang aktif dan antusias seperti ini, bolehlah kalau jumlah anggota klub untuk selanjutnya diperbanyak.. supaya makin banyak orang yang suka membaca buku dan mendiskusikannya, serta dapat berkat pula dari relasi yang tercipta. Bagaimana dengan pendapat teman-teman yang lain? 🙂