Pengalaman Magang di YLSA: Seni Menerjemahkan
Oleh: Nike

Perkenalkan saya Eunike. Teman-teman saya biasanya memanggil saya dengan nama Nike. Saya adalah mahasiswi jurusan Sastra Inggris di Universitas Kristen Satya Wacana. Saya sudah magang di Yayasan Lembaga SABDA (YLSA) bersama tiga teman saya, yaitu: Senda, Gabriel, dan Maya.

Dua Bulan Magang yang Tak Terlupakan
Oleh: Maya

Waktu berlalu begitu cepat. Itulah perasaan saya ketika magang selama dua bulan di Yayasan Lembaga SABDA (YLSA) berakhir. Saya, Gabi, Senda, dan Nike merasa sangat beruntung mendapat kesempatan dari Tuhan untuk belajar banyak hal di YLSA. Bukan hanya dari segi keterampilan ataupun kreativitas, tetapi saya juga bertumbuh secara rohani. Saya memiliki banyak teman baru dengan karakter yang berbeda-beda. Di sini, saya belajar untuk membangun relasi yang baru dengan para staf. Awalnya, saya masih malu-malu. Namun, setelah mulai membaur, saya justru merasa sebagai staf tetap di sini dan sudah seperti keluarga sendiri. Selain itu, saya juga bersyukur dan sangat berterima kasih kepada ketiga mentor saya, Bu Evie, Mbak Santi, dan Mbak Okti yang telah membimbing saya dan teman-teman selama kami magang di YLSA. Secara khusus juga untuk Ibu Yulia yang dengan tangan terbuka mau membina saya dan teman-teman selama dua bulan ini. Begitu banyak pelajaran, nasihat, dan masukan yang kami dapat selama berada di YLSA dan itu sangat bermakna serta berguna bagi saya secara pribadi.

“TED 7 Menit” @SABDA

Shalom Pembaca setia Blog SABDA. Bagaimana kabar Sobat semua? Kiranya senantiasa dalam kasih dan rahmat Tuhan. Amin!

Tim SABDA Berkunjung ke Malaysia

Pada 22 Mei 2019, pagi-pagi sekali, saya dan beberapa teman SABDA sudah berkumpul di kantor. Kami bersiap-siap untuk berangkat ke bandara Ahmad Yani, Semarang, untuk "terbang" ke Kuala Lumpur. Sebenarnya, tidak pernah terlintas dalam pikiran saya untuk pergi ke Malaysia. Namun, ketika ada tawaran untuk pergi ke sana, ya saya langsung mau … hahaha, padahal saya belum izin ke suami dan anak … hehehe. Ketika saya menyampaikan hal ini kepada suami dan anak, mereka setuju-setuju saja jika saya pergi ke Malaysia selama 5 hari. Persiapan pun dimulai dengan membuat paspor untuk yang pertama kalinya. Saya merasa "deg-degan" juga karena ada beberapa teman yang sudah membuat paspor lebih dahulu ternyata ditanya macam-macam. Bersyukur ketika tiba giliran saya, semua lancar-lancar saja. Perjalanan dari Solo ke Semarang lancar, penerbangan dari Semarang menuju Kuala Lumpur juga lancar. Nah, perjalanan dari Kuala Lumpur ke Bukit Tinggi, ke rumah Ibu Lilian, sempat tersesat ("berputar-putar") karena kesalahpahaman dalam komunikasi.

PA: Dropping Your Guard

Mulai Juli 2019, staf SABDA melakukan Pendalaman Alkitab (PA) dengan menggunakan buku berjudul "Dropping Your Guard" karya Charles R. Swindoll. PA ini bertujuan agar orang-orang Kristen dapat mengenali dan melepaskan segala ketakutan, kekhawatiran, zona nyaman, kebiasaan, serta hal-hal yang membuat mereka sulit bertumbuh, yang dalam buku itu disebut sebagai topeng (mask). Menurut saya, ini adalah materi PA yang pas untuk kami. Pekerjaan setiap hari dan hal-hal rutin yang kita lakukan sering berdampak pada pola pikir dan kebiasaan sehingga kita "stuck" pada zona nyaman. Buku ini diharapkan akan kembali melecut kami untuk mau maju dan tidak terus berada di zona nyaman (dengan kata lain, berani melepas topeng-topeng).

Pengalaman Retret di Negeri Jiran

Pada 22 Mei 2019, beberapa staf YLSA mengikuti retret di The Cleft, sebuah rumah retret di kawasan Bukit Tinggi, Bentong, Malaysia. Ada 8 orang yang ikut, dan kami berangkat dari bandara Ahmad Yani, Semarang. Ketika tiba di Kuala Lumpur, kami dijemput dan diantar ke lokasi retret. Sampai di rumah retret, yang jauh dari kota, banyak terlihat kebun, bahkan hutan, dan vila. Memang kawasan ini cocok menjadi daerah wisata dan retret. Suasana tenang, tidak bising, dan terlebih lagi sinyal seluler juga minim, jadi orang bisa mengkhususkan waktu untuk bersama Tuhan, mengurangi gangguan dari kesibukan sehari-hari dengan adanya internet.

Pengalaman Mengikuti Raker Mini 2019 di SABDA
Oleh: *Abdel

Shalom, perkenalkan nama saya Abdel, staf masa percobaan di YLSA. Rapat kerja (raker) yang diadakan pada 1 -- 2 Juli 2019 ini adalah raker pertama saya di YLSA. Puji Tuhan! Dengan kasih karunia Tuhan, raker berjalan dengan lancar. Acara utama raker ini adalah untuk mengevaluasi kerja semester I/2019 dan membahas pelayanan yang akan dilakukan pada semester mendatang. Di luar kebiasaan kerja sehari-hari, setiap pagi, ada sarapan bersama dengan semua staf.

Tim SABDA Pergi ke Malaysia Bersua Lawan

Pada Minggu, 20 Agustus 2017, timnas futsal Indonesia melanjutkan kampanyenya dalam ajang SEA GAMES ke-29, di Malaysia. Siang itu, tim asuhan pelatih Yori van der Torren di luar dugaan mampu membungkam raksasa futsal ASEAN, Thailand. Dalam pertandingan tersebut, skuad Garuda memakai formasi 1-2-1 "fluid" (ini istilah saya saja), yang berarti akan berubah-ubah menyesuaikan permainan lawan. Dengan 1 "anchor", 2 "flank", 1 "pivot", dan 1 "goalie", timnas menatap mantap pertandingan pembuka mereka. Mengakhiri paruh pertama dengan keunggulan 2-0, membuat beban Runtuboy dan kawan-kawan agak sedikit ringan, terlepas dari segala persiapan tim yang tidak terlalu prima sebelum kejuaraan dihelat. Meskipun Thailand sempat membalas 2 gol di babak kedua, tetapi oleh karena kegigihan dan tingkat disiplin tinggi dari anak-anak Merah Putih, timnas berhasil memenangkan pertandingan dengan skor 4-2. Mereka berhasil mengalahkan "lawan" mereka yang sebenarnya, yaitu rasa takut (ketika berhadapan dengan tim kuat, Thailand).

Paskah di YLSA: Nonton Bareng “Paul: The Apostle of Christ”

Shalom, perkenalkan nama saya Andy, staf yang terbilang baru di Yayasan Lembaga SABDA (YLSA) . Pada kesempatan ini, saya ingin membagikan pengalaman pertama saya merayakan Paskah di YLSA. Pada umumnya, perayaan Paskah diisi dengan ibadah di gereja atau di persekutuan tertentu. YLSA pun merayakan Paskah, tetapi dengan cara yang berbeda. Pada Kamis, 25 April 2019, seluruh staf di YLSA berkumpul di ruang pertemuan Griya SABDA untuk menonton film "Paul The Apostle of Christ". Dari judulnya, saya membayangkan bahwa kami akan disuguhi dengan kisah-kisah Paulus yang terdapat dalam Alkitab. Saya penasaran, kisah bagian mana yang hendak disoroti dalam film tersebut. Apa hubungannya dengan Paskah?

Anjing-Anjing Lucu di YLSA
Oleh: Kun dan Roma
Anjing adalah salah satu jenis hewan peliharaan yang paling digemari banyak orang karena lucu, cerdas, dan juga menggemaskan. YLSA memiliki banyak cerita mengenai binatang yang menggemaskan ini. Bagi kami, anjing bukan sekadar binatang peliharaan, tetapi juga "teman pendukung dan penghibur". Oleh karena itu, kami menyayangi anjing-anjing yang kami pelihara, seperti layaknya anggota keluarga di rumah YLSA
