Shalom, Sahabat SABDA! Beberapa waktu lalu, saya menyimak diskusi super menarik melalui seminar #AITalks dari SABDA bertajuk AI dan Roh Kudus. Ini merupakan topik yang relevan pada saat ini mengingat perkembangan teknologi AI sangat cepat dan terkadang membuat saya cukup gentar karena ada rasa takut digantikan oleh AI. Namun, sebagai orang beriman, kita yakin Roh Kudus sebagai penuntun hidup kita. Nah, sekarang apa hubungan AI (kecerdasan buatan) dengan Roh Kudus? Benak saya sempat bertanya-tanya, tetapi setelah mendengarkan presentasi ini, pandangan saya jadi lebih terbuka.

Pada sesi awal, ada pembahasan tentang perbandingan antara AI dan Roh Kudus. Poin ini sangat membantu saya mengerti bahwa AI adalah ciptaan manusia, sebuah alat yang tidak hidup, bukan pribadi, dan pengetahuannya terbatas pada data yang diprogramkan. Ibaratnya, AI itu seperti alat yang beroperasi sesuai instruksi kita. Sebaliknya, Roh Kudus adalah pribadi ilahi yang hidup, bagian dari Tritunggal Maha Kudus. Roh Kudus memiliki pengetahuan tak terbatas dan kehendak untuk menjalin hubungan pribadi, membimbing, serta menghibur manusia.

AI hanyalah alat, tidak memiliki kehendak dan dapat digunakan untuk kepentingan duniawi maupun rohani, tergantung siapa yang menggunakannya. Roh Kudus adalah pribadi yang bisa memakai alat AI untuk tujuan-Nya yang kekal untuk memuliakan nama-Nya melalui kita sebagai umat percaya. Roh Kudus tidak bisa digantikan oleh AI, atau kekuasaan-Nya tidak berkurang karena kehadiran AI. Keduanya jauh berbeda, seperti membandingkan ciptaan dengan Penciptanya.

Melalui materi ini, saya belajar pentingnya Roh Kudus dalam hidup ini yang dapat menerangi dan memberi pemahaman yang benar dalam menyikapi perkembangan teknologi dan penggunaan AI. Gunakan setiap teknologi untuk melayani-Nya. Tuhan Yesus memberkati.

Apabila Sahabat SABDA tidak sempat untuk mengikuti seminar #AITalks ini, silakan menyimak arsip videonya di situs SABDA AI. Sampai jumpa pada tulisan saya selanjutnya. Terima kasih.