Blog SABDA
3Jun/240

Belajar tentang Sekolah Alkitab Liburan

Kalau ngomongin Sekolah Minggu, senang deh rasanya, soalnya dunia anak-anak itu menyenangkan dan masih ditambah lagi dengan firman Tuhan … senangnya jadi dobel deh. Apalagi saya sudah punya anak yang aktif di Sekolah Minggu dan saya pun pernah terlibat menjadi GSM di sebuah gereja kecil di area perumahan. Jadi, saya bisa ngerasain senangnya.

Menjelang akhir Mei ini, saya mengikuti seminar dari SABDA Ministry Learning Center tentang Sekolah Alkitab Liburan (SAL) yang disampaikan oleh Bp. Igrea Siswanto, seorang praktisi anak dan co-founder organisasi Life Kids Indonesia. Sayangnya, menurut hasil survei sederhana yang dilakukan SABDA kepada para peserta, “Sekolah Alkitab Liburan” ternyata belum begitu familiar dilakukan oleh gereja-gereja mereka. Sebenarnya, penting lho mengadakan SAL saat anak-anak liburan, tetapi perlu diperhatikan juga karakteristik/kebiasaan liburan anak-anak, waktu dan durasi, termasuk materi yang akan disajikan. Mengapa? Karena harus ada penekanan menarik, menyenangkan, dan alkitabiah supaya anak-anak tertarik dan mudah mengikuti.

Materi harus sesuai dengan Alkitab dan disesuaikan juga dengan tema-tema menarik yang diangkat. Untuk semua itu, harus persiapkan Buku Acara yang berisi panduan semua acara dan dikemas dengan cara yang menarik, bisa dilengkapi dengan foto dan catatan-catatan lainnya. Pastinya ini bisa berguna sebagai warisan/legacy, sebagai teladan/catatan perjalanan rohani, yang bisa menjadi sumber cerita bagi anak/cucu nantinya .. hehe. Oh ya, konsep acara harus fun, jangan melulu firman Tuhan, tetapi bisa diselingi permainan. Untuk mempermudah pelaksanaannya, dibuat kelompok-kelompok dengan nama kelompok yang berbeda, serta membuat yel yang menarik.

Acara SAL bisa dikemas sekreatif mungkin agar tidak membosankan. Nah, Pak Igrea memberikan ide-idenya berupa undian talent showmind map firman Tuhan, sharing/kesaksian dalam kelompok, doa (misal: doa pemulihan), sesi-sesi, dan penutupan (bagi hadiah, King & Queen, kelompok). Wah, pasti seru dan tak terlupakan ya!

Saat materi disampaikan, saya sempat terpikir gimana ya kalau SAL dilakukan secara online? Dan, ternyata, Pak Igrea juga menjelaskannya. Yeay! SAL online justru bisa menjangkau anak-anak di berbagai negara lho. Selain anak-anak yang sharing (dalam bahasa Inggris/bahasa ibu mereka), orang tuanya pun bisa ikut terlibat sharing kesan mereka. Beneran keren ya, saya bersyukur karena kemajuan teknologi berperan penting untuk menjangkau anak-anak dengan firman Tuhan, persekutuan dengan anak-anak lain di berbagai daerah/dunia, dan memperluas relasi. Bersyukurnya, ada banyak perubahan baik dalam diri anak-anak setelah mengikuti SAL. Bahkan, orang tua pun merasa heran dengan adanya perubahan-perubahan baik ini. Puji Tuhan!

Yuk, simak video seminar Sekolah Alkitab Liburan di situs live.sabda.org ya, khususnya bagi Sahabat SABDA yang belum mengikutinya. Kiranya terinspirasi. Tuhan Yesus memberkati.  

Santi

Tentang Santi

Santi Lestari telah menulis 54 artikel di blog ini..

Cetak tulisan ini Cetak tulisan ini
Comments (0) Trackbacks (0)

No comments yet.


Leave a comment

Connect with Facebook

No trackbacks yet.