Kelas PIR Semakin Memperlengkapi Pembina Remaja Kristen
Kebanyakan jemaat gereja usia remaja meninggalkan gereja dengan berbagai alasan. Ini menjadi keprihatinan SABDA dan orang-orang yang terbeban bagi pelayanan remaja. YLSA rindu agar para pembina remaja dapat belajar bersama dan dibekali dalam membina iman remaja dengan cara yang interaktif dan relevan. Karena itu, YLSA melalui SABDA Ministry Learning Center membuka kelas Pembinaan Iman Remaja. Sebanyak 101 peserta mengikuti kelas ini. Saya bersyukur dapat menjadi bagian dalam pelayanan ini sebagai admin kelas.
Proses diskusi kelas PIR dihadirkan secara fleksibel, asyik, serta alurnya rapi dan disiplin. Para peserta aktif berbagi pengalaman mereka dalam melayani remaja Kristen. Saya bersyukur setiap peserta bisa saling menolong. Masing-masing orang pernah mengalami tantangan dalam melayani remaja, khususnya membina remaja seiring dengan perkembangan teknologi yang cepat.
Kelas PIR dibagi menjadi 4 kelas: 1 kelas pagi dan 3 kelas malam. Saya senang melihat banyak peserta menyadari pentingnya mengintegrasikan teknologi dalam pelayanan pembinaan iman remaja. Masih ada beberapa ide lainnya untuk membawa pelayanan remaja semakin mengarah kepada kehendak Allah. Dari diskusi yang muncul di kelas, peserta rindu untuk bisa menolong remaja yang mengalami kesulitan melihat gambaran diri mereka yang benar dan jelas dalam Tuhan. Bukan hanya berbagi pengalaman, peserta juga berbagi kurikulum pengajaran yang bisa membimbing pembina untuk mengarahkan remaja semakin mengasihi Tuhan, tetapi juga tidak ketinggalan zaman.
Puji Tuhan, sebanyak 75 peserta lulus dari kelas ini. Nah, apa saja ya berkat yang mereka dapatkan dari mengikuti kelas ini? Yuk, baca sharing berkat dari beberapa peserta PIR!
PIR 1 – Dernita Manurung
Saya bersyukur bisa mengikuti kelas PIR. Selama saya mengikuti PIR, saya sangat diberkati dan menambah pengetahuan, serta langkah-langkah yang memperlengkapi untuk membina anak remaja yang dipercayakan kepada saya di gereja. Dengan ide-ide dalam diskusi, ada yang belum pernah saya lakukan di gereja dan semua ini membuat saya semakin mengetahui banyak hal dan diperlengkapi.
Diskusi kelas PIR membuat saya semakin bersemangat untuk melayani remaja. Saya berkomitmen untuk mempraktikkan apa yang sudah dibagikan oleh teman dalam grup diskusi. Dengan begitu, saya dapat membantu remaja semakin maju dan memakai masa remaja mereka untuk melayani Tuhan.
PIR 2 – Hadi Ferdinandus
Puji Tuhan! Saya bisa mengikuti kelas ini sampai selesai, me-refresh kembali tentang tujuan dari pembinaan remaja. Kita berebut perhatian remaja dengan banyaknya tawaran dunia yang lebih menarik. Di sinilah, kita dituntut lebih kreatif dan berhikmat. Metode yang dipakai dalam diskusi memberi saya pengertian dan cara dalam membimbing anak remaja untuk mengenal Allah lebih dalam lagi. Terima kasih untuk semua fasilitator dan moderator SABDA. Tuhan memberkati.
Kelas PIR – 3 Sari Kurniawan
Puji Tuhan! Saya masih bisa diberi kesempatan untuk mengikuti kelas PIR dari SABDA. Berkat yang saya peroleh dari diskusi selama 1 minggu, antara lain:
1. Melalui modul, saya dapat menambah wawasan tentang lika-liku kehidupan remaja, pentingnya remaja dalam kehidupan rohaninya, seperti berkomunitas di gereja, peran penting dalam pembinaan remaja agar remaja tersebut terus mau berkarya di pelayanan gereja, serta peranan penting teknologi bagi pelayanan di gereja pada era digital.
2. Pertanyaan dan sharing dalam diskusi kelas PIR ini membawa saya untuk mendalami, memahami, serta melakukan evaluasi untuk meningkatkan pelayanan pembinaan remaja di gereja dan komunitas. Kelas ini mendorong saya untuk merencanakan program-program baru yang dapat diterapkan sesuai dengan kondisi remaja (misal: program-program terbaru yang sedang “hangat” di dunia medsos).
3. Pentingnya penerapan teknologi dalam pelayanan remaja pada era digital sehingga remaja bisa melek akan teknologi digital dan tidak merasa ketinggalan zaman. Banyak bahan yang diperoleh di kelas PIR untuk diterapkan di gereja maupun di kehidupan bermasyarakat. Terima kasih tim SABDA, kak Rei (moderator), kak May (admin), serta teman-teman di kelas diskusi online. Semoga sharing yang teman-teman sudah bagikan dapat saling menguatkan. Mudah-mudahan kita bisa bertemu kembali di kelas berikutnya yah. Tuhan Yesus memberkati kita semua.
PIR 4 Wennar
Baru kali ini, saya ikut kelas diskusi yang pertanyaannya belum dapat terjawab semua. Soalnya, situasi dan kondisi pelayanan pada remaja (next gen) di gereja lokal tempat saya berjemaat belum maksimal. Senang dapat menimba pengetahuan dari teman-teman yang mempunyai pengalaman dengan dunia remaja. Terima kasih untuk SABDA MLC yang sudah menyelenggarakan kelas PIR ini. Saya berharap apa yang telah diperoleh dapat diaplikasikan bagi terobosan pelayanan generasi Z masa kini.
Sharing-sharing berkat di atas hanya sebagian dari banyaknya sharing dari peserta. Nah, Sahabat SABDA bisa membaca sharing berkat semua peserta di https://pesta.org/blog. Jika Sahabat SABDA ingin bergabung dalam kelas-kelas SABDA MLC berikutnya, mari daftarkan diri Anda dengan mengontak admin MLC di no. WA 0821-3313-3315. Senang bisa berbagi. Sampai jumpa dalam blog selanjutnya!
Cetak tulisan ini
Leave a comment