Alkitab Pintar, Pengguna Pintar
Oktober adalah bulan ucapan syukur bagi Yayasan Lembaga SABDA, sebab pada bulan ini, YLSA merayakan ulang tahun ke-28. Puji Tuhan! Pada ulang tahun tahun kali ini, YLSA mengadakan seminar yang dinamakan seri GoTECH! Alkitab Pintar#SMART Bible – Overview. Sesuai judulnya, acara ini menjadi overview dari serangkaian seminar Alkitab dan teknologi yang diselenggarakan oleh YLSA selama satu bulan. Saya cukup excited untuk mengikuti serangkaian acaranya karena teknologi pada zaman sekarang sudah menjadi kebutuhan pokok bagi kehidupan manusia dan pastinya Alkitab menjadi kebutuhan terpenting dalam pertumbuhan rohani kita. Karena itu, seiring dengan kebutuhan sekarang ini yang serba digital, Alkitab harus bisa diakses dan dinikmati dengan lebih mudah.
Seminar ini diadakan pada 4 Oktober 2022 dan disampaikan oleh Hadi Pramono sebagai narasumber. Pada menit awal presentasi, dijelaskan tentang gelombang revolusi digital. Saya baru tahu bahwa kita sudah melalui 4 gelombang revolusi digital itu, dimulai pada 1970 hingga sekarang, dari era PC, internet, mobile, sampai intelligent, dan akan terus berkembang pada masa mendatang. Melihat perkembangan yang pesat itu, maka hal ini menjadi tantangan bagi kita agar sadar dan terus mentransformasi diri supaya dapat mengikuti perkembangan tersebut. Terlebih pada masa COVID-19, kita juga merasakan percepatan digital itu. Kita dipaksa untuk mengikuti perkembangan digital dan memakai berbagai instrument teknologi untuk menunjang berbagai kegiatan selama masa lockdown. Bukan di bidang sekuler saja, perkembangan teknologi turut mengambil bagian dalam kehidupan kerohanian.
Sejak 1994, YLSA peduli dengan kebutuhan rohani dan mulai mengembangkan Alkitab digital beserta ekosistemnya. Ketika gelombang digital menerjang, YLSA sudah cukup siap untuk menghadapinya. Alkitab Pintar (SMART BIBLE) menjadi istilah yang didengungkan SABDA sejak 2017, yaitu suatu cara bagaimana Alkitab digital ini bisa dikenal dan dipakai oleh orang-orang percaya. Sampai sekarang, Alkitab Pintar masih relevan dan akan terus didengungkan serta dikembangkan pada masa depan untuk menolong setiap pengguna mengenal Tuhan melalui firman-Nya. Istilah SMART BIBLE ternyata memiliki kepanjangan dari setiap huruf pada kata SMART ini. Apakah itu? Inilah kepanjangannya …
S= Study Bible
M= Media Bible
A= AI (Artificial Intelligence) Bible
R= Relational Bible
T= Tech Bible
(S+)= Social Bible
Satu hal yang saya pikirkan: Alkitab sudah digital dan banyak tools untuk studi Alkitab juga sudah tersedia, lantas bagaimana sikap kita? Apakah kita sudah cukup siap menggunakan Alkitab Pintar tersebut? Jika belum siap, bersyukurnya YLSA juga melayani training penggunaan alat-alat Alkitab ini, sehingga kita tidak perlu khawatir ketinggalan zaman atau tidak bisa karena tim YLSA siap untuk menolong kita bertransformasi menjadi pengguna Alkitab yang pintar. Inilah sedikit sharing dari saya, semoga kita semakin menyadari pentingnya teknologi dan Alkitab supaya tidak hanya Alkitab yang pintar, tetapi penggunanya juga pintar.
Cetak tulisan ini
Leave a comment