#unHACK2021 — Kolaborasi Wellness
Setiap tahun, selalu saja ada yang baru dalam kegiatan merayakan HUT SABDA. Begitu pula dengan tahun 2021. Nah, tahun ini, untuk memperingati HUT-nya yang ke-27, Yayasan Lembaga SABDA mengadakan acara khusus yang disebut #unHACK 2021 – Kolaborasi Wellness. Acara ini merupakan undangan untuk berkolaborasi bagi setiap anak Tuhan (hamba Tuhan, aktivis pelayanan, programmer, designer, media specialist, content creator, dll.) guna mengerjakan satu proyek bersama yang dinamakan Proyek Wellness Kristen.
Rangkaian acara #unHACK2021 sendiri sudah berlangsung sejak September, diawali dengan acara bincang-bincang “Spiritual Wellness, Mungkinkah?” pada 3 September 2021. Acara ini menjadi pengantar dan pembukaan dari perayaan ulang tahun SABDA yang ke-27. Yang melaluinya, Sahabat SABDA diajak untuk berbagi ide bagaimana membangun “Pusat Wellness Kristen”. Setelah itu, diadakan lagi acara “Spiritual Wellness and Family!” yang mengajak partisipan untuk belajar dan ngobrol seru bersama, melanjutkan bincang-bincang “Spiritual Wellness: Tsunami Digital”. Kemudian, seminar “Design Thinking” diadakan untuk memperkenalkan metode pemecahan masalah yang praktis dan kreatif yang berfokus pada orang/pengguna. Metode Design Thinking sendiri digunakan dalam event #unHACK 2021 — Kolaborasi Wellness untuk menjawab tantangan masalah Spiritual Wellness yang dihadapi tubuh Kristus pada masa pandemi dan era digital ini.
Nah, acara #unHACK2021 — Kolaborasi Wellness dibuka pada Jumat malam, 15 Oktober 2021. Keesokan harinya, semua peserta melakukan kerja bareng selama sehari untuk mengimplementasikan cara kerja Design Thinking dalam versi “mini” (sprint). Dalam sehari itu, sampai pukul 16.00 WIB, seluruh peserta bersama-sama mengerjakan seluruh tahapan, yaitu Empati, Mendefinisikan, Mengidekan, Prototipe, dan Tes. Hasil dari mini sprint tersebut menghasilkan 70+ ide hasil empati dengan definisi masalah/kebutuhannya. Kemudian 70+ ide tersebut dikerucutkan menjadi 20+ solusi, dan akhirnya dipilih 2 solusi untuk dikerjakan prototipenya, yaitu “Spiritual Wellness Assessment Board” dan “Spiritual Wellness Resources” yang dibagi menjadi Resources Text dan Resources Media.
Sesudah itu, mulai 16 — 22 Oktober 2021, kerja bareng semua peserta untuk Proyek Wellness Kristen dilakukan. Dalam aktivitas ini, semua partisipan berkomitmen mengerjakan kedua proyek situs yang sudah disepakati sampai akhir. Dalam kurun waktu tersebut, terasa sekali setiap peserta, baik peserta luar maupun staf YLSA sendiri, memiliki semangat kolaborasi dan kerja sama yang baik untuk menyelesaikan proyek Wellness Kristen ini. Dan, selama seminggu itu, diadakan pula Office Hours setiap pkl. 19.00 — 20.00 WIB agar setiap grup dapat melaporkan perkembangan dari proyek yang dikerjakan.
Akhirnya, setelah selama kurang lebih seminggu bekerja bersama menyusun dan membangun Proyek Wellness Kristen, rangkaian acara #unHACK2021 — Kolaborasi Wellness ditutup pada Jumat malam, 22 Oktober 2021. Selain penutupan kerja bareng proyek pembuatan situs Wellness Kristen, dalam acara tersebut diumumkan pula pemenang lomba blog dan vlog dengan tema Spiritual Wellness, yang materinya juga akan mengisi The Well, situs hasil proyek kolaborasi Wellness Kristen ini.
Ada banyak pelajaran yang saya pribadi dapatkan dalam rangkaian acara HUT SABDA ke-27 tahun ini. Selain pengetahuan dan praktik menggunakan metode Design Thinking, saya bersama teman-teman SABDA juga dapat berkolaborasi dengan peserta lain yang datang dari berbagai gereja dan daerah, sekaligus semakin diperkaya dengan bahan-bahan bertema Wellness Kristen. Melalui kerja bareng ini, kami dapat melihat Tuhan mengajarkan kami untuk peduli, berempati, dan turut berperan sebagai tubuh Kristus untuk mengambil bagian dalam situasi tidak “well” yang banyak dialami oleh orang percaya dalam masa pandemi dan digital ini.
Acara #unHACK2021 — Kolaborasi Wellness boleh berakhir. Namun, kerja sama antara YLSA, gereja, dan komunitas orang percaya tidak ikut berakhir. Masih banyak pekerjaan Tuhan di ladang-Nya yang harus diselesaikan dan mesti dikerjakan bersama-sama oleh tubuh Kristus. Karena itu, mari terus berkolaborasi dan bergandeng tangan untuk mewujudkan misi Tuhan bagi gereja-Nya dan dunia.
Ngomong-ngomong, selamat ulang SABDA. Kiranya YLSA makin dipakai oleh Tuhan untuk menjadi berkat bagi masyarakat Kristen Indonesia melalui ladang teknologi-Nya.
To God be the Glory!
Leave a comment