Blog SABDA
13May/191

Dari Balik Layar Proyek Tetelestai Indonesia

Sejak Juni 2018, Yayasan lembaga SABDA (YLSA) mulai mengerjakan proyek Tetelestai Indonesia. Apa itu proyek Tetelestai?

Tetelestai adalah sebuah proyek video yang diproduksi oleh organisasi Light in Action dan Luz em Ação, yang berkantor pusat di Brazil dan Amerika Serikat. Proyek ini menghasilkan seri pengajaran Alkitab yang dinamis, yang terdiri dari 11 episode yang menyajikan narasi-narasi utama Alkitab tentang Allah yang sangat mengasihi umat-Nya dan rela membayar harga tertinggi untuk menyelamatkan mereka. Setiap video membawa kita menelusuri kisah abadi penebusan dalam firman Tuhan, mulai dari penciptaan sampai kepada Kristus yang bangkit. Setiap seri Tetelestai telah dilengkapi dengan “study guide” beserta “study guide facilitator” yang merupakan panduan pendalaman Alkitab untuk setiap episodenya. Narator sekaligus penggagas proyek ini adalah sepasang suami istri, yaitu Arlen dan Cynthia Isaak. Mereka rindu agar video Tetelestai dapat tersebar dan diterjemahkan ke berbagai bahasa di dunia supaya banyak orang dapat mengenal siapa Kristus.

YLSA, sebagai yayasan penyedia dan distributor bahan-bahan pelayanan Kristen, mendapat izin untuk mengembangkan proyek ini dengan mengalihbahasakannya ke dalam bahasa Indonesia sehingga proyek ini dinamai “Tetelestai Indonesia”. Sejak Juni 2018, Tim Tetelestai Indonesia mulai menerjemahkan naskah narasi sebelas episode video. Lalu, proses dilanjutkan dengan rekaman “dubbing” ke dalam bahasa Indonesia, dan Tim SABDA Media menolong finalisasi setiap episode sampai bisa diakses dan disaksikan oleh masyarakat Kristen Indonesia. Sejalan dengan itu, Tim Penerjemah YLSA juga membantu menerjemahkan panduan pendalaman Alkitab berdasarkan setiap episode Tetelestai.

Saya bersyukur mendapat kesempatan menjadi pengisi suara narator perempuan pada proyek tersebut. Ini adalah pengalaman pertama saya untuk menjadi seorang dubber video, suatu kesempatan yang saya tunggu-tunggu. Ada banyak orang yang terlibat dalam pengerjaan video ini. Mereka adalah Odysius dan Yudo, sebagai pengisi suara narator laki-laki, Pram dan Pio yang menjadi Tim Multimedia untuk memproses jalannya rekaman maupun editing video, serta Okti dan Jing Jing yang menerjemahkan bahan “study guide“.

Selain berfokus pada pengerjaan video, YLSA juga membuat situs Tetelestai Indonesia. Tujuan situs ini adalah untuk memperkenalkan proyek Tetelestai sekaligus mempermudah masyarakat Kristen Indonesia memperoleh bahan-bahannya. Proses pengerjaan situs Tetelestai Indonesia dibantu oleh Andi, salah satu staf Tim ITS.

Ada banyak hal yang mewarnai pengerjaan proyek ini. Mulai dari kendala teknis sampai dengan keterbatasan suara yang terganggu karena masalah kesehatan. Namun, hal tersebut tidak mengurangi keinginan untuk mempersembahkan yang terbaik agar banyak orang dapat terberkati dan melihat kasih Tuhan melalui proyek ini. Sampai tulisan ini dibuat, proyek ini masih dikerjakan. Anda dapat menikmati video Tetelestai yang telah diproses melalui situs Tetelestai Indonesia. Mohon dukungan doa untuk setiap proses yang sedang dilakukan. Segala kemuliaan hanya bagi nama Tuhan.

Rostika

Tentang Rostika

Rostika Surya telah menulis 16 artikel di blog ini..

Cetak tulisan ini Cetak tulisan ini
Comments (1) Trackbacks (0)
  1. Kiranya proyek Tetelestai Indonesia boleh terus menjadi berkat buat banyak orang di Indonesia. Amin


Leave a comment

Connect with Facebook

No trackbacks yet.