Blog SABDA
29Feb/122

SABDA dalam Solo Cyber Day

Pada tanggal 4 Desember 2011 adalah hari Minggu. Biasanya, hari Minggu pagi, pkl. 06.00 aku sudah berangkat ke gereja untuk mengikuti kebaktian pagi. Tapi untuk kali ini, aku harus bangun lebih pagi dari biasanya karena SABDA buka stan di acara Solo Cyber Day.

Solo Cyber Day adalah sebuah event yang diselenggarakan oleh pemerintah kota Surakarta. Inti acara ini adalah memberikan edukasi kepada masyarakat Solo tentang nilai-nilai positif di dunia cyber (internet). Adapun tujuan diadakannya Solo Cyber Day yakni untuk menjadikan Solo sebagai kota dengan akses internet yang mudah dan tersebar di seluruh area, dan menjadikan internet sebagai life style di seluruh aspek kehidupan bermasyarakat dan pemerintahan. Ini merupakan upaya pemerintah kota untuk mewujudkan masyarakat Solo sebagai masyarakat yang terdidik dalam menggunakan internet. Pada acara ini, komunitas-komunitas cyber di kota Solo diberi kesempatan untuk “unjuk gigi” kepada masyarakat dengan membuka stan-stan yang sudah disiapkan panitia. Bukan suatu kebetulan kalau SABDA ada di kota Solo dan bisa ikut ambil bagian dalam acara ini.

Stan-stand dibuka pada pk. 06.00 – 12.00 WIB. Karena itu sejak pk. 04.30, beberapa staf YLSA sudah datang untuk membantu menyiapkan dan membawa barang-barang yang diperlukan ke tempat lokasi, yaitu di sepanjang jalan Slamet Riyadi, atau tepatnya di area citywalk di depan Sriwedari. Di sepanjang lokasi Solo Cyber Day tersebut panitia membangun stand darurat dari bambu. Selain akses internet, panitia hanya menyediakan satu meja dan 2 kursi. Alhasil kami harus bawa meja dan kursi tambahan sendiri.

Ketika semua barang yang akan dibawa sudah masuk ke dalam mobil, ada satu barang yang tidak bisa masuk karena panjangnya melebihi panjang mobil, yaitu sebuah meja yang biasa kita pakai untuk makan siang bersama. Meja sepanjang 2 meter itu akhirnya kita angkut di atas mobil, tanpa diikat. Ibu Yulia yang ada di dalam mobil was-was, takut mejanya jatuh. Di setiap belokan, dia berteriak, “Pelan-pelan, hati-hati, nanti mejanya melorot.” Ketika berangkat aku lihat tangan Billy berada di luar mobil, seperti kondektur angkot, ternyata tangan Billy memegangi meja biar tidak jatuh hehehe… Tapi supirnya memang sangat ahli, jadi meja bisa sampai tujuan tanpa melorot dari atap mobil 🙂

Pk. 5.00 kami sudah tiba di lokasi dan tim ITS langsung sibuk memasang kabel-kabel dan beberapa komputer untuk mempertunjukkan produk-produk pelayanan SABDA dan untuk pengunjung bisa mengakses situs-situs YLSA secara langsung. Yang kami promosikan di stan Komunitas SABDA ini adalah pengunjung bisa mendapatkan software SABDA, bahan biblika, bahan anak, CD Alkitab Audio berbagai bahasa, brosur SABDA, stiker SABDA, dll.. Semuanya itu dibagikan gratis.

Di Solo, setiap hari Minggu, jalan protokol Slamet Riyadi selalu ditutup untuk acara Car Free Day. Jadi pagi itu sudah banyak sekali orang yang lalu lalang untuk berolah raga jalan pagi. Awalnya, tidak banyak orang yang mampir di stan Komunitas SABDA. Mereka hanya sekedar melihat-lihat saja, mungkin karena tidak tahu apa itu SABDA. Akhirnya, Ibu Yulia punya ide untuk membuat tulisan cukup besar “ALKITAB AUDIO GRATIS” di sebuah kertas yang ditaruh di clipboard. Dengan berdiri di depan stan, kami bergantian memegang clipboard tersebut untuk menarik perhatian orang yang lalu lalang. Cukup berhasil juga rupanya, karena orang mulai berani datang dan masuk untuk menanyakan apa itu SABDA. Setelah mengetahui apa yang kami promosikan, mereka mulai tertarik untuk meminta CD Alkitab Audio, bahkan ada yang membeli USB yang berisi bahan-bahan pelayanan untuk anak. Ada juga yang minta diinstallkan Alkitab di HP mereka, ada juga yang membawa laptop dan meminta diinstallkan software SABDA. Tapi ada juga yang sekadar bertanya-tanya tentang pelayanan SABDA.

Aku senang karena bisa turut ambil bagian di acara ini. Selain membagikan brosur, mengajak pengunjung untuk mampir ke stan SABDA, aku juga berkesempatan untuk menjelaskan tentang Publikasi YLSA ataupun Alkitab audio. Walaupun tidak cukup fasih tapi aku berusaha semampuku. Kalau tidak bisa menjawab pertanyaan pengunjung, maka aku langsung operkan ke teman-teman yang lebih paham, karena di sana ada Evie, Billy, Yochan, Hadi, Ryan, Gunung, Yudo, dan yang pasti tidak pernah ketinggalan adalah pimpinan kita yaitu Ibu Yulia. Beliau juga mengajak putri tercintanya, Jesica [link]. Senang melihat Jesica belajar bahasa isyarat di stan komunitas tuna rungu, kelihatannya ikut menikmati suasana. Sekitar jam 09.00 Santi ikut datang walaupun cuma sebentar, karena ada keperluan keluarga.

Cerita seru lain, stan SABDA secara “tidak kebetulan” berdampingan dengan stan Wikipedia. Aku mengamati, berbeda dengan stan SABDA yang penuh barang dan orang, stan Wikipedia minimalis sekali. Hanya meja kecil, 1 laptop, 1 tas, dan beberapa buku, dan 2 orang penjaga 🙂 Karena begitu kosong dan stan SABDA begitu penuh, maka kami pun tidak segan-segan menitipkan barang dan orang di sana 🙂 Oh iya, sang penjaga stan itu juga beruntung terpilih untuk mengampanyekan Wikipedia di tribun utama, meski nyaris kehilangan kesempatan itu karena tidak mendengar nama Wikipedia dipanggil oleh MC. Untung ada orang yang berbaik hati memberitahukan bahwa Wikipedia sudah dipanggil-panggil MC untuk naik ke tribun 🙂

Melalui acara Solo Cyber Day ini, aku belajar bersosialisai dengan banyak orang, termasuk yang non-Kristen. Ini juga pertama kalinya SABDA ikut kegiatan di masyarakat umum, membagikan firman Tuhan di tengah-tengah mereka. Bersyukur acara ini berlangsung lancar. Sekitar pk. 12 siang, hujan mengguyur cukup deras, lima menit setelah kami meninggalkan lokasi.

Harapanku untuk mereka yang berkunjung dan menerima produk-produk SABDA, hatinya dapat dibukakan untuk lebih mengenal Tuhan dan firman-Nya. Biarlah, mereka menjadi alat Tuhan untuk menyebarkan lagi firman Tuhan yang sudah mereka terima kepada yang lain. Aku senang sekali mengikuti kegiatan ini. Tapi aku akan lebih senang lagi kalau bisa ikut membantu tim ITS menginstall program Alkitab ke laptop atau HP para pengunjung. Ya, aku akan belajar dan minta dilatih oleh tim ITS. Suatu saat, aku juga pasti bisa melakukannya untuk kemuliaan nama Tuhan. Amin.

Tentang Elly

Melina Martha telah menulis 13 artikel di blog ini..

Cetak tulisan ini Cetak tulisan ini
Comments (2) Trackbacks (0)
  1. Senang sekali ikut acara Solo Cyber Day… meskipun waktu itu saya hanya bisa membantu sebentar saja 🙂

    Banyak hal berkesan saat ikut Solo Cyber Day:
    1. YLSA bisa berkesempatan untuk terjun dalam masyarakat umum, sehingga ada banyak kesempatan bagi orang awam untuk mengetahui firman Tuhan.
    2. Bisa mengetahui komunitas-komunitas lain yang ada di solo (meskipun tidak semua bergerak dalam bidang cyber).
    3. Pelaksanaan Solo Cyber Day bertepatan dengan hari ultah saya…hehe 😛

    Harapanku, semakin hari banyak orang rindu untuk bisa menggunakan fasilitas yang mereka miliki (HP, komputer, DVDroom, dll.) supaya semakin mengenal firman Tuhan dan memberitakan Injil.

  2. Ternyata banyak juga yang akhirnya mampir ke stan SABDA, termasuk beberapa jemaat GKIM dan GKA yang sengaja datang untuk minta diinstalkan SABDA. Puji Tuhan.


Leave a comment

Connect with Facebook

No trackbacks yet.